OPSINTB.com - Dinas Kesehatan Lombok Timur, sambangi Madrasah Aliah Negeri (MAN) 1 Lotim. Kegiatan itu dalam rangka gerakan pengendalian skrining kesehatan jiwa bagi anak sekolah.
Kegiatan yang berlangsung Senin (09/12/2024) itu diikuti oleh 200 siswa MAN 1 Lotim berasal dari siswa kelas X, XI, dan XII.
Kepala Dinas Kesehatan Lotim yang diwakili oleh Kasub Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Munawir, menjelaskan, tujuan kegiatan itu untuk mendapatkan gambaran awal terkait kejiwaan anak sekolah khususnya di MAN 1 Lotim.
Dia membeberkan, hasil riset menunjukkan sepuluh dari seribu remaja di Indonesia mengalami gangguan kejiwaan dari ringan sampai berat. Menurutnya, di Lotim dalam satu bulan ini terjadi tiga kasus bunuh diri yang diakibatkan oleh gangguan kejiwaan.
Lantaran itu kegiatan skrining ini disebutnya sangat penting dilakukan. Tak hanya Dikes, ujarnya, tapi semua komponen masyarakat harus memiliki kepedulian pada situasi.
"Kita syukuri MAN 1 Lotim memiliki kepedulian itu sehingga siswa dan gurunya secara penuh kesadaran mengikuti skiring kesehatan jiwa ini," ucapnya.
Dalam sambutannya, Kepala MAN 1 Lombok Timur, M Nurul Wathoni, mengaku sangat mengapresiasi kegiatan ini dan berterimakasih kepada Dikes Lotim yang telah datang serta peduli terhadap kesehatan jiwa peserta didik. Dirinya berharap gelaran itu diikuti dengan baik oleh seluruh peserta.
Menurutnya, skrining ini sangat penting untuk mendeteksi lebih awal kesehatan jiwa dan psikologis siswa. Sebab, kata dia, bisa menjadi catatan dan bahan evaluasi bagi pihak madrasah dalam memberikan layanan pendidikan terbaik.
"Saya juga sangat mengapresiasi kalian yang denga kesadaran sendiri mau mengecek kesehatan jiwanya disaat banyak kasus kriminal dan berbagai penyimpangan prilaku yang dilakukan oleh para remaja akibat gangguan kejiwaan," tegasnya.
Kegiatan gerakan pengendalian skrining kesehatan jiwa bagi anak sekolah diisi oleh dokter spesialis kesehatan jiwa dari rumah sakit jiwa Mataram, dr H.I Putu Diatmika, M.Biomed,SpKJ(K) M.H.CMC dan tim dokter dari RSUD Soejono Selong. (red)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami