Potensi zakat NTB tinggi, Baznas: Kemiskinan bisa teratasi - OPSINTB.com | News References -->

21/12/22

Potensi zakat NTB tinggi, Baznas: Kemiskinan bisa teratasi

Potensi zakat NTB tinggi, Baznas: Kemiskinan bisa teratasi

 
Potensi zakat NTB tinggi, Baznas: Kemiskinan bisa teratasi

OPSINTB.com - Pimpinan Baznas Provinsi NTB, Abdul Hakim yakin kemiskinan di NTB bisa teratasi jika seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) NTB sadar untuk membayar zakat.

Hal itu diungkapkan Abdul Hakim usai menghadiri Acara Sosialisasi Zakat Profesi Guru (Sertifikasi) SD dan SMP Negeri se-Lombok Tengah di Ballroom Lantai 5 Kantor Bupati Lombok Tengah, Rabu (21/12/2022).

''Saya yakin kalau seluruh ASN sadar untuk membayar zakat; kemiskinan di Indonesia dan NTB khususnya bisa teratasi,'' kata Abdul Hakim.

Ia menyatakan, potensi zakat di NTB terbilang cukup tinggi. Pertahun, nilainya bisa mencapai 200-300 miliar. 

''Itu yang kita pakai untuk memodali pedagang-pedagang bakulan, membiayai pendidikan anak kurang mampu, dan menguliahkan mereka yang kurang mampu; saya yakin program satu rumah satu sarjana akan terealisasi,'' imbuhnya.

Hanya saja, kata dia, ada beberapa faktor yang menjadi kendala zakat belum terbayarkan dan tersalurkan dengan baik di daerah ini. Ia menyontoh, instansi vertikal seperti Polres, Kodim, dan Kejaksaan. Secara regulasi memang mereka melakukan pembayaran zakat. Hanya saja, zakat tersebut tidak dibayarkan ke pemerintah daerah, tetapi langsung dibayarkan ke pusat.

''Sehingga potensi secara keseluruhan itu sebenarnya harus dikembalikan kepada kita yang di daerah,'' ujarnya.

Adapun zakat yang sudah diterima saat ini sudah disalurkan untuk pembangunan rumah layak huni yang tersebar di seluruh wilayah NTB, tunjangan GTT non sertifikasi dan biaya pendidikan siswa kurang mampu yang berprestasi.

''Itu sudah kita anggarkan dari provinsi hampir Rp 9 miliar,'' bebernya.

Jumlah tersebut dinilainya masih sangat kurang maksimal, karena penyaluran hanya dilakukan sekali dalam setahun. Hanya saja, paparnya, daripada tidak sama sekali. Untuk itu, Baznas sangat membutuhkan dukungan dari pemerintah daerah untuk mensosialisasikan masalah zakat ke ASN.

''Insya Alloh ke depan, jika dukungan pemerintah itu masif kepada Baznas (Loteng), saya yakin yang Rp 15 miliar dapat terealisasikan,'' pungkasnya. (wan)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama