Seperti pasien yang tengah sakit, para pihak melakukan diagnosis. Tujuannya untuk menemukan langkah selanjutnya.
Di bawah kepemimpinan yang baru, benang kusut itu sedikit demi sedikit terurai. Semua itu tak terlepas dari arahan Bupati Lombok Timur, H Haerul Warisin.
Plt Direktur PT Energi Selaparang, Joyo Supeno membeberkan, langkah yang dilakukan kini bersandar pada arahan bupati, pihaknya melakukan pembenahan yang didampingi konsultan yang membidangi, serta jajaran Dewan Pengawas (Dewas) dan kepengurusan lainnya di tubuh perusahaan milik daerah tersebut.
"Kami telah temukan dan inventarisasi seluruh persoalan yg menyebabkan Asel menjadi mati total selama 2 tahun lebih," ucap Joyo Supeno, kepada opsintb.com, Jumat (4/6/2025).
Lebih lanjut pihaknya bakal menempuh langkah-langkah strategis guna pembenahan tersebut. Tujuannya guna menemukan solusi dan melaksanakan dengan penuh pertimbangan serta terukur.
Termasuk soal mesin dan sarana prasarana produksi dan pendukung lainnya. Dirinya mengatakan tidak ingin terjebak dalam pusaran yang sama, persoalan masa lalu.
Pihaknya berencana bakal melakukan coba produksi kembali pada minggu ketiga bulan Juli 2025. Sembari menunggu seluruh proses perizinan rampung hingga awal bulan Agustus mendatang.
“Alhamdulillah, Agustus kita akan launching secara resmi dan beredar di pasar menyapa seluruh lapisan masyarakat lotim khususnya," papar Joyo. (yan)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami