OPSINTB.com - Di dunia sepak bola, khusus di Liga Inggris, publik mengenal pelatih interim. Sebuah sekema kepelatihan yang diambil dari internal club, setelah juru taktik utama berhenti atau bahkan dipecat.
Pelatih ini biasanya membawa angin segar bagi club dan pendukung. Bagaimana tidak, tim yang tadinya terseok-seok bisa berubah manis dengan memberikan kemenangan beruntun.
Di dunia pemerintahan bisa juga ada skema semacam itu untuk mengisi kekosongan. Bentuknya pemimpin yang disebut penjabat diangkat dari internal kepegawaian setelah Bupati dan Wakil Bupati atau Gubernur dan Wakil Gubernur, masa jabatannya telah usai.
Di Lombok Timur misalnya, juga menggunakan penjabat (Pj) Bupati, setelah Bupati dan Wakil Bupati usai masa jabatannya. Meski jabatan ini memiliki keterbatasan kewengan tak seperti pimpinan yang definitif.
Setidaknya ada empat larangan saat seorang Pj memimpin daerah sesuai dengan PP 49 tahun 2008. Yakni dilarang melakukan mutasi pegawai, membatalkan perizinan atau perjanjian, memekarkan wilayah, dan kebijakannya dan program tidak boleh bertentangan dengan pemerintah sebelumnya.
Tapi nampaknya tahun 2024, Kabupaten Lombok Timur dibawah kepemimpinan Penjabat Bupati, H Muhammad Juaini Taofik, penuh dengan dinamika dan kejutan. Berbagai program dan kebijakan telah dilaksanakan untuk meningkatkan kesejahteraan.
Dia mengatakan, semenjak dirinya dipercayakan sebagai penjabat, ada tiga program prioritas yang harus dituntaskan. Yakni Mall Pelayanan Publik (MPP), menekan angka stunting, dan tercapainya Universal Health Coverage (UHC).
"Pasti yang tiga ini sangat berkaitan," kata Penjabat Bupati Lotim, di acara Bedah Capaian Kinerja tahun 2024 yang berlangsung Rabu, (25/12/2024).
Dia mengatakan, untuk menuntaskan ketiganya, kolaborasi disebutnya menjadi strategi yang sangat penting. Menurutnya dengan hal tersebut dapat mempercepat pencapaian program-program prioritas.
Peran serta dari berbagai pihak, imbuhnya, mampu memberikan kontribusi nyata dalam menyukseskan program-program unggulan.
Dikesempatan itu dirinya menjelaskan terkait keberhasilan Lotim mencatatkan prestasi gemilang dengan menempati peringkat ke 7 dalam Index Pembangunan Manusia (IPM). Posisi tersebut menunjukkan peningkatan signifikan dalam kualitas hidup masyarakat Lotim, khususnya dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan ekonomi.
Dia menyebut pencapaian yang membanggakan dalam sektor kesehatan. Usia harapan hidup masyarakat Lotim kini mencapai 71,95 tahun, melampaui rata-rata nasional dan sejumlah kabupaten lainnya di Nusa Tenggara Barat.
"Capaian ini menunjukkan keberhasilan pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat," ujarnya
Ia menilai salah satu faktor kunci di balik peningkatan usia harapan hidup adalah peningkatan akses terhadap layanan kesehatan. Selama pandemi COVID-19, pemerintah daerah gencar membangun dan meningkatkan fasilitas kesehatan.
Hal ini tidak hanya untuk menghadapi pandemi, tetapi juga untuk memastikan masyarakat selalu memiliki akses terhadap layanan kesehatan yang berkualitas.
Oleh karenanya, fasilitas kesehatan disebutnya yang lebih baik ini memungkinkan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih cepat dan mudah. Mulai dari pemeriksaan rutin, pengobatan, hingga penanganan kasus darurat.
Selanjutnya, Pj Bupati Lotim, juga menyoroti soal pendidikan. Ia berpendapat kehadiran mahasiswa dari luar daerah memiliki potensi besar untuk meningkatkan perekonomian dan kualitas pendidikan.
"Namun hal itu perlu dikelola dengan baik agar dampak positifnya dapat dirasakan oleh masyarakat," ucapnya.
Terkait pendapatan per kapita, Pj. Bupati akui Lombok Timur masih tergolong rendah dibandingkan dengan beberapa daerah lain di NTB.
Kendati demikian, Lotim memiliki potensi besar untuk meningkatkan pendapatan per kapitanya. Dengan potensi sumber daya alam dan keindahan alam yang dimiliki.
Gumi Patuh Karya, ucapny, bisa menjadi daerah yang lebih sejahtera. Kuncinya adalah dengan mengembangkan berbagai sektor ekonomi secara berkelanjutan dan melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
"Kuncinya mengembangkan sektor ekonomi secara berkelanjutan," pungkasnya. (kin)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami