Foto: Ketua Panwascam Sakra Barat melakukan uji petik ke sejumlah wilayah di Sakra barat dan menemukan banyak pemilih potensial tidak dicoklit. (istimewa)
OPSINTB.com - Puluhan pemilih potensial yang ada di Kecamatan Sakra Barat terancam tidak bisa memilih pada Pilkada Lombok Timur yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.
Ketua Panwascam Sakra Barat, Zikri Insanul Haq mengatakan, dari data yang ditemukan oleh tim gabungan antara PKD dan Panwascam menemukan banyaknya masyarakat yang tidak didata oleh petugas Pantarlih.
"Setelah kami turun langsung, ternyata banyak pemilih potensial yang tidak dicoklit, " kata Zikri, Minggu (28/07/2024).
Menurut dia, banyaknya pemilih potensial yang tidak masuk dalam daftar Pantarlih, dikarenakan tidak memliki adminduk (KTP) dan dengan alasan masih sekolah.
"Yang paling aneh, ada Pantarlih yang beralasan kertas bukti coklit habis, sehingga masyarakat tersebut tidak dilakukan coklit pada hari itu bahkan sampai dengan berakhirnya masa jabatan Pantarlih," katanya.
Bukan hanya pemilih pemula yang tidak dicoklit, ada juga masyarakat yang tidak ada di dalam DP4. Jumlah ini ni banyak ditemukan di wilayah-wilayah perbatasan dan wilayah yang lain.
"Setelah kita melihat data yang ada, ternyata banyak masyarakat yang belum dicoklit dengan berbagai alasan yang tidak jelas," ujarnya.
Disampaikannya, dengan banyaknya temuan yang ditemukan di lapangan, berdasarkan hasil uji petik ini, dapat disimpulkan, dalam pendataan yang dilakukan oleh Pantarlih, hanya berfokus pada DP4 saja tidak memperhatikan administrasi kependudukan pemilih. Sehingga banyak masyarakat yang tidak terdaftar.
"Kalau pendataan hanya mengacu pada DP4 saja, banyak masyarakat yang akan tidak bisa memilih, bahkan ada juga warga yang ada di Malaysia tidak dicoklit," ujarnya.
Salah satu pemilih pemula yang masih duduk di bangku kelas 2 SMA atas nama AA mengaku kaget karena ketika petugasnya datang tidak mendata dirinya. Padahal, dirinya sudah memenuhi standar usia per Juni lalu.
"Saat dia datang, dia tanya kamu kelas berapa, saya jawab kelas 2, dia tidak pernah melihat tanggal dan tahun lahir saya," sesalnya. (red)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami