Pj Bupati Lombok Timur hadiri peringatan Harlah PMII Ke-64

Redaksi
Lombok Timur - 5/03/2024

Pj Bupati Lombok Timur hadiri peringatan Harlah PMII Ke-64

OPSINTB.com - Pergerakan Mahasiswa islam Indonesia (PMII) cabang Lombok Timur, peringati Harlah PMII Ke-64. Kegiatan tersebut dilaksanakan di taman Rinjani Selong, Kamis malam (2/05/2024).

Kegiatan dengan tema Trasformasi Gerakan Merawat Peradaban, dihadiri oleh Penjabat Bupati Lombok Timur, HM Juaini Taofik, pengurus Cabang PMII Lotim, senior dan alumni, sejumlah ketua OKP, Dandim, dan dimeriahkan oleh Sulis Lida.

Dalam sambutannya Pj Bupati Lombok Timur, HM. Juani Taofik, mengatakan, sejarah panjang PMII sejak awal pendiriannya hingga saat ini, dipastikan mewarnai kedewasaan Negara Repunlik Indonesia ini. Dirinya menyampaikan, kepada PMII dan OKP-OKP lainnya, ucapan terimakasih yang terus menjalin komunikasi dengan pemerintah.

"Terimakasih yang setinggi-Tingginya bahwa selama ini kalau ada komunikasi yang baik bukan berarti temen-temen tidak mengontrolnya Pemerintah," kata Pj Bupati Lotim, HM Juaini Taofik.

Namun demikian, kata dia, kualitas komunikasi yang baik antara Pemda dengan Organisasi kemasyarakatan yakinlah sebutnya akan memiliki manfaat lebih besar ketimbang mudaratnya.

"Hanya itu yang ingin saya sampaikan, tetapi sekali lagi kalau komunikasi baik antara Pemerintah daerah dengan OKP yang ada saya lebih berfikir Positif pasti manfaatnya lebih bayak dari mudaratnya," imbuhnya

Pria yang karib disapa Ofik ini mengatakan, sangat terbuka terhadap kritikan dan masukan. Kendati secara umur sangat jauh, namu dirinya sangat menghormati.

"Kak Ofik sangat menghormati kita walaupun kita sangat beda jauh umurnya sama beliau,"terangnya

Sementara, Ketua Cabang PMII Lombok Timur Zul Harman Prayana, mengatakan, Harlah PMII yang Ke-64 ini, gerakan organisasi berlambang perisai bintang sembilan itu tak bersifat monoton. Tetapi bersifat transformatif, seiringnya zaman

Dirinya menegaskan, transformasi gerakan terus dikembangkan. Kader-kader PMII, terangnya, kendati tidur ataupun tiarap, tetap bergerak dan harus tetap maju.

"Jadi tidak ada istilah kader PMII itu diam, mereka terus melakukan perubahan dan melakukan gerakan yang bersifat berkemajuan," tegasnya

Untuk diketahui, paparnya, hubungan PMII dengan Pemerintah bersifat kolaboratif tapi juga kritis. Sehingga hal itu harus tetap di jaga.

Sehingga kemudian jika nanti ada suatu yang bermanfaat bagi masyarakat, pihaknya akan mendorong pemerintah untuk terus melakukan kebijakan.

"Jika nanti ada suatu yang bermanfaat untuk masyarakat kita akan dorong Pemerintah untuk melakukan kebijakan yang bermanfaat untuk masyarakat Lombok Timur," jelasnya. (zaa)