Program Mahyani Baznas sasar tiga desa di Lombok Timur - OPSINTB.com | News References -->

16/11/22

Program Mahyani Baznas sasar tiga desa di Lombok Timur

Program Mahyani Baznas sasar tiga desa di Lombok Timur

 
Program Mahyani Baznas sasar tiga desa di Lotim

OPSINTB.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi NTB, bekerjasama dengan Baznas Kabupaten Lombok Timur menyalurkan 40 unit bantuan pembangunan Rumah Layak Huni (Mahyani) bagi Mustahik. Program menyasar setidaknya tiga desa.

Kepala Pelaksana Baznas Kabupaten Lombok Timur, Abdul Hayyi, Senin (15/11/2022) mengatakan, program Mahyani ini, termasuk program unggulan Baznas Provinsi 5 tahun terakhir.

"Untuk tahun 2021 kemarin program tersebut, langsung diserahkan ke Dinas Perkim dan Bappeda untuk pelaksanaannya," ucapnya kepada wartawan di ruangan kerjanya.

Hayyi menerangkan, basis data yang dipakai di antaranya data dari Bappeda dan Dinas Perkim. Di tahun ini, jelasnya, teknik pelaksanaannya diserahkan kepada Baznas Kabupaten Lombok Timur. 

Ia membeberkan, tahun 2022 ada tiga desa yang menjadi sasaran penerima. Yakni Desa Jenggik dengan jumlah 14 unit, Rensing sejumlah 13 unit, dan Gereneng berjumlah 13 unit, totalnya 40 unit.

Basis data awal diterima sebelumnya dari Dinas Perkim, jumlah rumah yang diajukan sekitar 100 uunit. Namun, setelah dilakukan verifikasi secara berlapis mulai dari tingkat desa yang melakukan sortir data, dan dilanjutkan sortir data dari Baznas Lotim, muncul 40 unit tersebut.

"Kemudian kemarin terakhir, Baznas Provinsi didampingi Baznas Kabupaten kembali turun melakukan validasi lagi," pungkasnya.

Sementara itu, proses validasi data disebutnya telah selesai. Sekarang pihaknya tinggal menunggu SK serta pencairan dana dari Baznas Provinsi NTB. 

Setelah itu, baru pihaknya akan menindak lanjuti, berupa sosialisasi tentang teknis pelaksanaan kepada para penerima di tiga desa tersebut. 

"Yang dapat ini sesuai hasil verifikasi, yang kita ambil hanya 40 unit dan memang betul-betul paling layak menerima serta yang siap berswadaya dalam pembangunannya," ujarnya.

Mustahik nantinya akan menerima sekitar 18 juta, yang akan diberikan dalam bentuk material. Penerima bantuan tidak akan diberikan dalam bentuk uang tunai. 

"dalam swadaya ini, ia berharap pada penerima agar menyiapkan swadaya dari masyarakat supaya bagaimana caranya dengan anggaran ini, pembangunan rumah tersebut layak ditempati, " Jelasnya

Hayyi berharap, nantinya swadaya terutama saat pengerjaan apakah bentuknya gotong royong, ataukah ada dana dari pihak lain baik dari penerima atau dari pemerintah desa. 

"Jadi posisi dana yang dari Baznas ini lebih pada stimulus," pungkasnya. (zaa)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama