Vendor asal Negeri Jiran bakal gelar Event Asia Outdoor Fest di Pantai Pink - OPSINTB.com | News References -->

19/07/22

Vendor asal Negeri Jiran bakal gelar Event Asia Outdoor Fest di Pantai Pink

Vendor asal Negeri Jiran bakal gelar Event Asia Outdoor Fest di Pantai Pink

 
Vendor asal Negeri Jiran bakal gelar Event Asia Outdoor Fest di Pantai Pink

OPSINTB.com - Pesona Pantai Pink memang tak bisa dideskripsikan dengan kata-kata. Keindahannya mampu menghipnotis siapa pun yang datang ke lokasi itu.

Birunya air laut dengan pasir pantai yang berwarna pink, ditambah dengan hijaunya bebukitan yang mengitarinya membuat lokasi ini menjadi pilihan wajib bagi wisatawan yang berlibur. Apalagi sore harinya, sunset di tempat itu sangatlah memukau.

Keindahan itu sepertinya yang membuat salah satu vendor asal Malaysia jatuh hati. Sehingga memilih lokasi yang terletak di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Lotim ini menjadi tempat gelaran Event Asia Outdoor Fest terbesar di Indonesia.

Kegiatan besar itu akan diselenggarakan oleh Anma Utama SDN.BHD, Malaysia dalam waktu dekat.

"Saya berkeliling mencari lokasi yang pas, dan Pantai Pink jadi pilihan karena masih alami dan indah, pas dengan tema event yang akan kami selenggarakan," tutur Vendor Event Asia Outdoor Fest, Syahrizal Mohd Sumery, Selasa (19/7/2022).

Ia menceritakan, sebelum mencari destinasi wisata, dia terlebih dahulu berkoordinasi dengan kedutaan Malaysia di Indonesia. 

Setelah mendapatkan arahan dan masukkan, dirinya menyebut melakukan petualangan untuk mencari lokasi yang pas untuk menyelenggarakan event tersebut. Mulai Pulau Jawa, Bali, hingga Lombok.

Dirinya mengaku, beberapa  tempat wisata di kunjungi namun belum ada tempat yang tepat. Dari petualangan itu, kata dia, terakhir yang dikunjunginya yakni Pantai Pink.

"Dan langsung merasa nyaman dan cocok tempat diselenggarakannya Event Asia Outdoor Fest, yang sempat tertunda pada tahun 2020 gegara pandemik covid-19 itu," terangnya.

Dia menjelaskan, konsep event tersebut yakni ekowisata yang berwawasan lingkungan. Dengan mengutamakan aspek konservasi alam, aspek pemberdayaan sosial budaya ekonomi masyarakat lokal. 

Target wisatawan akan datang, bebernya, sekitar 30.000 orang baik lokal,domestik hingga mancanegara. Dengan konsep camping ground fasilitas di dalamnya kelas hotel.

"Jadi tidak harus membangun fasilitas dengan merusak alam," ujarnya.

Syahrizal mengaku telah berkomitmen dengan Kelompok Tani Hutan (KTH) Pink Lestari, untuk bersama membangun fasilitas di lokasi wisata itu, setelah terselenggara Event Asia Outdoor Fest nantinya. 

Fasilitas yang akan di bangun, berupa penginapan dari tenda dan tempat membuat tamu nyaman tanpa merusak lingkungan. 

Pelaku wisata juga ke depan bakal memberdayakan masyarakat lokal. Seperti nelayan, pedagang kaki lima, pemancing dan pemuda setempat. 

"Kami mulai dari kecil dulu, memberikan bukti, tidak hanya omongan saja," ucapnya. (hkk)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama