Pendidikan

03/12/25

Visi SMKN 1 Sikur senapas dengan program Lombok Timur SMART

 
Visi SMKN 1 Sikur senapas dengan program Lombok Timur SMART

OPSINTB.com - Visi Lombok Timur SMART nampaknya senapas dengan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Sikur. Keduanya memiliki cita-cita yang sama untuk kemajuan Gumi Patuh Karya.


Kepala Sekolah SMKN 1 Sikur, Hasbi Ahmad mengatakan, cita-cita SMART memang sudah menjadi visi sejak 2021 lalu. Jadi baginya bukan barang baru.


"Visi kami kan mewujudkan peserta didik yang SIKUR (Smart, Inovatif, Kreatif, Unggul, Religius)," kata Hasbi, dihubungi melalui melalui aplikasi WhastApp, Rabu (3/12/2025).


Dalam program smart, lanjutnya, dalam waktu dekat bakal ada OSOP yaitu One Student One Product Expo. Terbaru, pihaknya mencoba melebarkan sayap dengan membuat jejaring ke jenjang TK dan PAUD melalui gelaran lomba mewarnai. Menurutnya pada tingkatan itu merupakan pondasi pendidikan. 


Tiap semester, pihaknya mewajibkan siswa sekolah tersebut membuat satu produk. Sebagai bentuk kompetensi inovasi jurusannya. Kegiatan ini bakal dilaksanakan dalam waktu dekat.


"Kami sudah masuk tahun kedua untuk program ini. Kami masih menunggu kesiapan pak Bupati Lotim dan Ketua DPRD Lotim, kalau Rabu ini mereka siap kami akan mulai kegiatannya," terang Hasbi. (kin)

29/11/25

Ummi Rohmi sampikan pesan khusus kepada 1.200 wisudawan Universitas Hamzanwadi

 
Ummi Rohmi sampikan pesan khusus kepada 1.200 wisudawan Universitas Hamzanwadi

OPSUNTB.com - Wisuda ke 10 Universitas Hamzanwadi, sukses digelar. Dalam kesempatan itu, sejumlah poin penting disampaikan oleh Rektor Universitas Hamzanwadi, Dr Sitti Rohmi Djalilah.


Ummi Rohmi sapaan akrabnya menegaskan, momen wisuda tahun ini bertepatan dengan peringatan hari guru. Peringatan ini kata dia, memiliki makna khusus bagi kampus yang berakar dari dunia pendidikan.


Universitas Hamzanwadi, kata Ummi, sejak dahulu semasa STKIP, kampus itu telah melahirkan banyak tenaga pendidik yang kini mengabdi di berbagai wilayah, khususnya di Nusa Tenggara Barat. 


“Guru itu punya arti besar. Banyak alumni Hamzanwadi yang sudah puluhan tahun mengabdi. Momen Hari Guru ini kita rayakan dengan penuh rasa syukur,” ucap Ummi Rohmi, kepada awak media ditemui usai acara pada Sabtu (29/11/2025).


Di lain sisi, rasa syukur juga atas berbagai pencapaian kampus, termasuk hadirnya Fakultas Kedokteran serta Program Studi Pendidikan Khusus untuk Disabilitas prodi yang jumlahnya masih sangat sedikit di Indonesia.


Berbagai capaian tersebut, sebutnya, menjadi dorongan bagi kampus untuk terus meningkatkan kualitas layanan pendidikan. 


“Pencapaian ini bukan untuk disombongkan, tapi untuk memacu kita bekerja lebih keras dan lebih berkualitas dalam melayani masyarakat,” tegasnya.


Ummi Rohmi mengingatkan kepada 1.287 wisudawan agar lebih adaptif. Pasalnya tantangan dunia kerja ke depan semakin kompleks tidak lagi terpaku pada satu bidang sesuai jurusan.


Semisal banyak lulusan teknik jadi pimpinan cabang, lulusan ekonomi jadi pengusaha sukses. Kuncinya, terangnya, adalah adaptif terhadap peluang.


Universitas Hamzanwadi, bebernya, saat ini tengah melakukan pembenahan besar-besaran, baik pada struktur organisasi maupun arah pengembangan kampus. Hal ini dilakukan sebagai langkah menuju transformasi dari teaching university menjadi research university.


Sebagai penguatan, kampus ini menghadirkan tiga Center of Excellent. Yakni pertama literasi digital, mahasiswa dipastikan tidak gagap teknologi dan mampu mengikuti perkembangan zaman.


Kedua, kemampuan bahasa asing, mahasiswa ditekankan terus meningkatkan dan menguasai bahasa internasional.


Ketiga, entrepreneurship, hal ini disebutnya penting untuk menanamkan jiwa kewirausahaan agar lulusan mampu menciptakan peluang kerja sendiri.


"Untuk mendukungnya, kampus juga menyediakan mata kuliah kewirausahaan, program inkubator bisnis, hingga pendampingan pengembangan usaha bagi mahasiswa," sebut Ummi Rohmi.


Selain itu, Universitas Hamzanwadi juga memiliki Halal Center yang berfungsi membantu UMKM mendapatkan sertifikasi halal dengan lebih mudah. 


Dia menekankan, proses sertifikasi halal seharusnya tidak menjadi hambatan bagi pelaku usaha.


“UMKM harusnya mudah mendapatkan sertifikat halal. Banyak produk kita sebenarnya sudah halal secara praktik, tapi untuk bersaing di pasar, sertifikat halal tetap penting,” jelasnya


Ummi Rohmi berharap, seluruh lulusan terus membawa semangat perubahan, inovasi, serta kontribusi nyata bagi masyarakat. 


Transformasi besar yang dilakukan Universitas Hamzanwadi diharapkan menjadi fondasi kuat dalam mencetak generasi unggul yang siap bersaing di era digital dan global. (zaa)

22/11/25

Wamen Dikti Saintek kunjungi Universitas Hamzanwadi, dorong penguatan riset strategis berbasis kebutuhan daerah

 
Wamen Dikti Saintek kunjungi Universitas Hamzanwadi, dorong penguatan riset strategis berbasis kebutuhan daerah

OPSINTB.com - Segenap civitas akademik Universitas Hamzanwadi, menerima kunjungan kerja Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamen Dikti Saintek), Prof. Stella Christie, Ph.D., Sabtu (22/11/2025).


Kegiatan yang berlangsung di Meeting Room Rektorat Universitas Hamzanwadi itu, menjadi momentum penting bagi penguatan arah riset dan kolaborasi nasional di lingkungan di kampus tersebut.


Kedatangan Wamen disambut langsung oleh Rektor Universitas Hamzanwadi, Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd., beserta jajaran pimpinan universitas. 


Dalam sambutannya, perempuan yang karib disapa Umi Rohmi ini menyampaikan, Universitas Hamzanwadi kini memasuki fase transformasi, dari teaching university menuju research university melalui pembentukan dua direktorat baru yaitu Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) dan Direktorat Kerja Sama dan Hubungan Internasional.


Dalam kesempatan itu dia menekankan bahwa riset yang dikembangkan universitas tidak berhenti pada moratorium atau publikasi ilmiah, tetapi harus memberikan dampak langsung bagi masyarakat. 


"Universitas Hamzanwadi telah mengembangkan desa binaan sebagai ruang implementasi riset dan inovasi berbasis kebutuhan lapangan," kata Rohmi.


Pada sesi inti kegiatan, DPPM Universitas Hamzanwadi mempresentasikan 17 riset terbaru dan unggulan, sekaligus memaparkan lima program prioritas riset yang akan menjadi fokus pengembangan institusi ke depan.


Selain agenda di kampus, kunjungan Wamen turut dirangkaikan dengan penilaian kelayakan pembangunan Sekolah Garuda di Lombok Timur.


Dalam tanggapannya, Prof. Stella Christie menyampaikan, kunjungannya bertujuan memahami kondisi nyata perguruan tinggi di Indonesia, termasuk perkembangan riset di universitas berbasis daerah.


Wamen menyatakan kebanggaannya terhadap mahasiswa Universitas Hamzanwadi yang mampu memunculkan gagasan berbasis masalah riil di lapangan.


Selain itu, Wamen juga memberikan apresiasi atas kelima program prioritas riset Universitas Hamzanwadi, serta menekankan pentingnya fokus yang jelas untuk efektivitas pendanaan dan sumber daya. 


Ia secara khusus mengapresiasi beberapa hasil riset strategis Universitas Hamzanwadi, termasuk pemanfaatan Artificial Intelligence untuk pengembangan pariwisata Rinjani, sebagai contoh penelitian yang relevan dan berdampak bagi kebutuhan daerah.


Prof. Stella menegaskan, proses menulis akademik adalah bagian penting dari pembentukan pola pikir yang terstruktur dan kemampuan komunikasi ilmiah.


“Saya bangga dengan mahasiswa-mahasiswa kita di sini yang berpikir kritis dan mampu menghasilkan karya dari kebutuhan masyarakat,” pungkasnya. (zaa)

21/11/25

Bangga! Adam Putra Jaya jadi wakil tunggal NTB di IM Japan 2025

 
Bangga! Adam Putra Jaya jadi wakil tunggal NTB di IM Japan 2025

OPSINTB.com - Prestasi membanggakan diraih SMK Dane Rahil, Desa Lenek Ramban Biak, Lombok Timur. Salah satu siswanya, Adam Putra Jaya, berhasil lolos sebagai peserta Program Pertukaran Pelajar Indonesia-Jepang 2025 yang digelar Kementerian Ketenagakerjaan RI bekerja sama dengan IM Japan. Adam menjadi satu-satunya wakil dari NTB dan masuk dalam daftar 10 pelajar terbaik se-Indonesia yang lolos seleksi nasional.


Pengumuman tersebut tertuang dalam surat resmi Direktorat Jenderal Binalavotas Kemenaker RI Nomor B-2/681/LP.03.01/XI/2025 tertanggal 20 November 2025. Dalam surat itu disebutkan, setelah melalui wawancara pada 14, 17, dan 18 November 2025, sebanyak 10 peserta dinyatakan lulus untuk mengikuti program pertukaran pelajar ke Jepang tahun 2025.


Daftar 10 Pelajar Lolos Program Indonesia–Jepang 2025:


1. Rizziq Dial Ramadhan – SMKN 8 Padang


2. Muhammad Farrel Gibran Syakib – SMAN 3 Kota Serang


3. Muhammad Ghaisan Safaraz – SMAN 3 Kota Serang


4. Gilang Yulianto Nugroho – SMAN 3 Kota Serang


5. Adam Putra Jaya – SMK Dane Rahil NTB


6. A. Reza Pratama – SMKN 3 Bantaeng


7. Putri Zalianti Pratiwi – SMKN 8 Padang


8. Ashifa Nabiha – MA S Al-Hikam Jombang


9. Atsilah Syazwani Tarsyid – SMA Korpri Bekasi


10. Lisa Habil – SMK 3 Bantaeng


Ketua Yayasan Amal Saleh Dane Rahil, Maspakel Dane Rahil, menyampaikan rasa haru dan bangganya atas keberhasilan siswanya tersebut. Ia menjelaskan bahwa SMK Dane Rahil mayoritas dihuni anak yatim, piatu, dan keluarga kurang mampu yang berjuang menempuh pendidikan dengan keterbatasan.


“Ini bukti bahwa cahaya dapat lahir dari tempat yang sederhana. Anak-anak yatim juga bisa berdiri sejajar dengan siapa pun,” ujar Maspakel.


Ia menuturkan, Adam adalah siswa yang tekun, disiplin, dan penuh semangat meski hidup dalam keterbatasan. Menurutnya, kelolosan Adam adalah simbol bahwa kesempatan tetap ada bagi mereka yang bersungguh-sungguh.


Dalam pernyataannya, Maspakel juga mengajak masyarakat dan para dermawan untuk ikut membantu kebutuhan persiapan Adam sebelum berangkat ke Jepang. Mulai dari perlengkapan musim dingin, paspor, biaya penunjang, hingga keperluan pelatihan.


“Bantuan sekecil apa pun akan menjadi cahaya bagi anak ini-cahaya yang akan ia bawa sampai ke Negeri Sakura,” katanya.


Ia berharap prestasi ini menjadi inspirasi bagi pelajar NTB dan membuka lebih banyak pintu kesempatan bagi anak-anak yatim di daerah tersebut.


“Jadikan ini bukti bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk bermimpi besar,” tutupnya. (red)

13/11/25

Dikbud Lotim tutup 4 sekolah swasta

 
Dikbud Lotim tutup 4 sekolah swasta

OPSINTB.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lombok Timur (Lotim) menutup 4 sekolah swasta setingkat SD dan SMP. Hal Itu dilakukan lantaran tidak memenuhi jumlah siswa sesuai ketentuan.


Sekretaris Dikbud Lotim, Lalu Bayan Purwadi, mengamini hal itu. Menurutnya, penutupan ini mengonfirmasi tidak baiknya pengelolaan sekolah. Buktinya tak adanya calon siswa-siswi yang ingin bersekolah di lokasi itu, lantaran pihaknya mengeluarkan SK penutupan.


“Sebanyak 4 sekolah swasta yang kita tutup karena tidak memiliki siswa,” jelasnya, Selasa (13/ 11/ 2025).


Adapun 4 sekolah yang ditutup yakni SD Islam Terpadu Ittihadul Ummah Al-Akbar, SD Islam Darul Khair NW Embung Ganang, SMP IT Al-Wustho Telaga Waru, dan SMP IT Islahul Ummah Hidayatullah, Padak Guar. 


Dia menerangkan, idealnya harus diperketat pendirian sekolah swasta begitu juga jarak jangkaunya harus diatur, seperti memastikan jumlah penduduk di sekitar lokasi. Sehingga jumlah siswa yang didapatkan lebih merata dan tidak ada lagi sekolah yang kekurangan jumlah siswa.


Dia menerangkan, penutupan 4 sekolah swasta itu tentunya tidak dilakukan dalam sekejap. Namun melalui UPT masing-masing kecamatan dan telah dilakukan verifikasi faktual. 


Sekolah tersebut tak memenuhi jumlah standar penyelenggaraan pendidikan, oleh karena itu dilakukan penutupan.


“Sekolah itu tidak bisa berkembang lantaran jaraknya juga terlalu berdekatan dengan sekolah lain, seharusnya jarak minimal antar satu sekolah dengan yang lainnya yakni 1,5 kilometer,” katanya.


Saat ini sudah banyak pihak yang ingin mengajukan pendirian sekolah baik itu dari tingkat Paud hingga tingkat SMP. Namun pihak Dikbud tak mau serampangan memberikan izin. 


Mereka harus mengikuti regulasi yang telah ada dan memastikan para pihak pandai dalam mengelola sekolah. Seperti harus dipastikan terlebih dahulu keberadaan sekolah dapat memenuhi sedikitnya 150 siswa di lokasi. 


Dia membeberkan, saat ini jumlah sekolah negeri dan swasta yang ada di Lotim yakni tingkat TK-Paud sebanyak 1.200 lebih, SD 700 lebih, dan SMP 140 lebih. 


Jumlah sekolah yang ada saat ini menurutnya, telah mencukupi dari jumlah penduduk yang ada.


“Jumlah sekolah dan penduduk Lotim saat ini sudah linear,” pungkasnya. (zaa)

31/10/25

Dirjen Sains dan Teknologi tinjau dua usulan lokasi pembangunan Sekolah Garuda di Lotim

 
Dirjen Sains dan Teknologi tinjau dua usulan lokasi pembangunan Sekolah Garuda di Lotim

OPSINTB.com - Direktur Jenderal Sains dan Teknologi dan Bupati Lombok Timur, tinjau langsung lokasi usulan lahan Sekolah Menengah Atas (SMA) Unggul Garuda. Pemda menawarkan dua tempat yakni Lemor, Kecamatan Suela dan Desa Gunung Malang, Kecamatan Pringgabaya, Lotim.


Direktur Jenderal Sains dan Teknologi, Ahmad Najib Burhani menyampaikan, apresiasi kepada Pemkab Lotim atas dukungan dan usulan lahan untuk pembangunan Sekolah Garuda di wilayah Gumi Patuh Karya. Dia menerangkan, ada dua lokasi yang diusulkan, masing-masing berada di Lemor, Kecamatan Suela dan Desa Gunung Malang, Pringgabaya.


Dia menilai dia lokasi sangat potensial untuk dikembangkan menjadi pusat pendidikan unggulan tersebut.


“Kami memang sedang mencari lokasi di wilayah Indonesia Timur, dan NTB menjadi salah satu daerah yang belum memiliki Sekolah Garuda baru maupun Sekolah Garuda Transformasi,” ucapnya saat di wawancarai opsintb.com, Jumat (31/10/2025).


Menurutnya, kedua lokasi yang diusulkan memiliki keunggulan tersendiri. Secara geografis, lokasi di Gunung Malang dianggap strategis karena berada dekat jalan raya dan memenuhi sebagian persyaratan dasar, termasuk luas lahan minimal 20 hektare.


Jika semua proses berjalan lancar, kata dia, pembangunan bisa dimulai tahun 2026, dan pada 2027 sekolah ini sudah dapat menerima murid baru.


Ia menyebut, pada tahun 2025 pihaknya telah menjadwalkan pembangunan di empat lokasi lain, sementara NTB akan menjadi tambahan prioritas pada tahun berikutnya.


Dirjen juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, Pemprov, dan Pemda agar proses pembangunan berjalan cepat dan efisien.


“Kalau komunikasinya baik, semua bisa lancar. Persoalan teknis seperti air, listrik, dan akses jalan bisa diselesaikan bersama,” tambahnya.



Sementara itu, Tim Pakar dari Politeknik Negeri Malang, Muhammad Fajar Subkhan, menjelaskan pihaknya tengah melakukan kajian kelayakan terhadap dua lokasi yang diusulkan Pemkab Lombok Timur.


Ia menerangkan, dari hasil tinjauan awal, Lemor dinilai lebih berpotensi karena sudah lebih siap secara teknis. Terutama dari sisi ketersediaan lahan, sarana prasarana, serta akses terhadap air dan listrik yang akan menunjang kehidupan siswa ber asrama.


“Beberapa aspek yang kami nilai adalah legalitas tanah dan kelayakan teknis di lapangan. Kami ingin memastikan lahan yang dipilih benar-benar clear and clean, baik dari sisi hukum maupun kondisi fisiknya,” jelas Fajar.


Sementara itu, Bupati Lombok Timur, H Haerul Warisin, menyebut bahwa pihaknya telah menyiapkan dua lokasi terbaik yang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.


“Keputusan ada di beliau (Dirjen-red), kami hanya menyiapkan dan menyuguhkan dua lokasi yang layak. Keduanya menarik, dan kami siap menyempurnakan apa yang kurang untuk mendukung pembangunan Sekolah Garuda di Lombok Timur,” pungkasnya. (zaa)

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama