OPSINTB.com - Sembalun Mountain Festival 2025 resmi bergulir. Ajang ini menjadi bagian penting bagi pengembangan potensi olahraga dan pariwisata di Lombok Timur.
Di hari yang sama puluhan porter lokal juga nampaknya berbahagia. Mereka tengah mengikuti kegiatan bertajuk Porter Challenge.
Sebanyak lebih dari 35 porter ikut ambil bagian dalam kegiatan ini. Mereka diharapkan dapat menjadi pionir dalam pelayanan wisata gunung yang profesional sekaligus berpotensi menjadi atlet trail running di masa mendatang.
Wakil Bupati Lombok Timur, H Moh Edwin Hadiwijaya mengatakan, keterlibatan para porter ini bukan hanya sekadar ikut serta dalam lomba, tapi bagian dari upaya pembinaan dan edukasi bagi pelaku wisata lokal.
“Kita ingin mengumpulkan para porter, lalu memberikan edukasi agar mereka memahami standar pelayanan (SOP) dalam mendampingi tamu wisata. Ini juga bisa membuka peluang menemukan potensi atlet lari gunung dari kalangan porter,” ucap Edwin Hadiwijaya, Sabtu (25/10/2025).
Kegiatan Sembalun Mountain Festival, kata Wabup Edwin, merupakan bagian dari rangkaian tiga seri Mountain Marathon yang digelar di Bandung, Bali, dan Sembalun. Dia berharap kegiatan ini masuk dalam kalender event yang bisa digelar setiap tahunnya.
Dengan demikian, ucap Wabup, bisa memperkuat posisi Lombok Timur sebagai destinasi sport tourism nasional. Dengan begitu, pelari nasional maupun internasional bisa menjadwalkan kehadiran mereka di Sembalun.
Selain ajang lari, kegiatan ini disebutnya menjadi wadah bagi pelaku UMKM lokal untuk memperkenalkan produk unggulan mereka.
Dia menerangkan, festival ini lahir dari kolaborasi antara komunitas pemuda Sembalun seperti Hamka, Rudi, Hamdan, dan Rojak, bersama pengelola dari luar daerah, serta didukung penuh oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Timur.
Edwin menilai, pola penyelenggaraan berbasis komunitas ini berbeda dengan event besar seperti Rinjani 100, karena lebih menonjolkan partisipasi masyarakat dan potensi lokal.
Dalam kesempatan itu dirinya menyinggung, prihal isu lingkungan. Pemkab Lombok Timur, kata dia, juga tengah menyiapkan pembangunan TPS Terpadu (TPST) seluas satu hektar di Sembalun dan beberapa TPS 3R di tiap desa, sebagai bentuk komitmen menjaga kebersihan dan kelestarian kawasan wisata.
“Kendala utama wisata kita adalah sampah. Karena itu, pemerintah menyiapkan infrastruktur pengelolaan sampah untuk mendukung kegiatan pariwisata berkelanjutan,” jelasnya.
Dia mengungkapkan, perputaran ekonomi dari sektor wisata gunung di wilayah Sembalun masih tertinggal dibandingkan Senaru, yang mencapai rata-rata Rp2 miliar per bulan. Selama ini 80 persen perputaran uang wisata gunung masih di lokasi itu.
Karena itu, pihaknya berkomitmen memperkuat tata kelola wisata di Sembalun agar manfaat ekonominya semakin dirasakan masyarakat.
"Kita berharap melalui festival ini, peran porter dan masyarakat Sembalun bisa meningkat sehingga akses ekonomi juga semakin luas,” tutupnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lombok Timur, Asrul Sani menerangkan, ajang Kaldera Marathon tahun ini diikuti peserta dari berbagai daerah dan bahkan dari luar negeri.
Menurutnya, panitia awalnya berencana membuka tiga kategori kelas berdasarkan usia, yakni di bawah 25 tahun, 25 sampai 40 tahun, dan 40 tahun ke atas. Namun karena keterbatasan kuota, akhirnya lomba hanya dibuka untuk satu kelas umum.
“Sebenarnya kita sudah undang semua kota, baik dari Lombok Utara, Lombok Timur, dan daerah lainnya untuk ikut marathon dan half marathon,” ujar Asrul.
Kegiatan Kaldera Challenge ini juga dirangkaikan dengan berbagai acara menarik, seperti karnaval dan hiburan musik yang digelar pada malam hari.
Sementara untuk lomba lari maraton dan kategori 7 kilometer dijadwalkan berlangsung pada esok hari.
“Kalau tidak salah, total peserta sekitar 705 orang. Ada juga kategori anak-anak dua kilometer. Tahun ini pesertanya berskala internasional, diikuti oleh perwakilan dari 18 negara,” pungkasnya. (zaa)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami