OPSINTB.com - Polres Lombok Tengah (Loteng) akhirnya mengungkap motif kasus pembunuhan di Lingkungan Kekere, Kelurahan Semayan, Kecamatan Praya yang terjadi Minggu (3/8/2025).
Sebelumnya, korban berinisial BMPF (28) diduga dibunuh sang suami inisial FA (35). Kejadian itu bermula dari cekcok antara keduanya. Cekcok berawal ketika korban baru pulang kerja pada pukul 8 pagi. Korban sehari-hari bekerja di Bandara Internasional Zainudin Abdul Madjid (BIZAM).
''Motif yang dapat kami dalami; itu ada perselingkuhan,'' terang Kasat Reskrim Polres Loteng, IPTU Luk Luk il Maqnun dikonfirmasi pada Senin (4/8/2025).
Pihaknya kini telah mengamankan handphone milik korban maupun pelaku, dan baju yang dikenakan korban saat peristiwa tersebut terjadi.
''Selain itu, kami sudah periksa empat orang saksi,'' tambahnya.
Pihaknya membantah isu korban meninggal karena digorok sebagaimana isu yang beredar di media massa. Isu ini yang kemudian diduga kuat memicu isu lain, yakni pihak korban akan menyerang pihak pelaku.
Bagaimana kronologinya?
Kasat Reskrim menyampaikan, pada saat korban pulang bekerja, terjadi cekcok antara korban dan pelaku terkait motif perselingkuhan, yang dilakukan si korban.
''Kemudian dipitinglah si korban ini sampai akhirnya korban lemas yang awalnya dikira pingsan oleh pelaku. Kemudian ditunggu, tapi tidak bangun-bangun. Akhirnya dipanggilah dokter. Pada saat dokter datang, ternyata korban sudah tidak bernafas lagi,'' sebut Kasat Reskrim.
Pelaku lalu menyerahkan diri ke Polres Loteng, dan masih diperiksa sebagai saksi. Penetapan pelaku menjadi tersangka masih menunggu hasil autopsi rampung, dan diperkirakan keluar sore ini.
''Saat ini masih saksi. Kami masih menunggu hasil autopsi,'' ucapnya.
Adapun pelaku akan dikenakan Pasal 44 Ayat 3 tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dengan ancaman pidana 15 tahun bui.
''Pasal 44 Ayat 3 tentang KDRT. Ancamannya 15 tahun penjara,'' tutup Kasat Reskrim. (wan)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami