Kades Denggen Timur inisiasi perbaikan jalan jalur Hasanuddin hingga Kuang Baru - OPSINTB.com | News References

11/06/25

Kades Denggen Timur inisiasi perbaikan jalan jalur Hasanuddin hingga Kuang Baru

Kades Denggen Timur inisiasi perbaikan jalan jalur Hasanuddin hingga Kuang Baru

 
Jamal kades denggen timur jamaluddin
Foto: Kades Denggen Timur, Jamaluddin. (kin/opsintb)

OPSINTB.com - Jalan Hasanuddin, tepatnya di wilayah Desa Denggen Timur hingga Desa Kuang Baru, kondisinya terbilang cukup parah. Lantaran itu, Kepala Desa Denggen Timur, menginisiasi agar adanya perbaikan, dengan mengajak sejumlah kades di jalur tersebut untuk bersurat ke Bupati Lombok Timur.


Terlebih, pemerintah daerah tengah mencari solusi untuk membangun infrastruktur di Gumi Patuh Karya.


Kepala Desa Denggen Timur, Jamaluddin, kepada opsintb.com saat ditemui di ruang kerjanya, mengamini hal itu. Dirinya mengajak para kades di jalur tersebut dalam rangka perbaikan jalan kabupaten tersebut.


"Panjangnya kurang lebih 6 sampai 7 kilo sampai dengan Kuang Baru," kata Jamaluddin, Selasa (10/6/2025).


Menurutnya, saat ini kondisinya sangat parah. Penyebabnya, kata dia, di smping banyaknya dump truck yang lewat juga truk jenis fuso pengangkut tembakau yang melintas hampir setiap malamnya.


Angkutan fuso-fuso besar ini disebutnya tak sesuai dengan berat muatannya. Akibatnya jalan tersebut mengalami kerusakan parah.


"Untuk itu kami akan bersurat ke bupati bersama dengan 4 atau 5 desa ini, memohon perbaikan," ucapnya.


Terlebih lagi, lanjutnya, adanya rencana bupati untuk membangun infrastruktur dengan nilai mencapai Rp 250 miliyar yang diperuntukkan untuk irigasi dan jalan. Dia berharap, jalur Hasanuddin Kecamatan Selong, Lenting dan Montong Tangi Kecamatan Sakra Timur, hingga Kuang Baru Kecamatan Sakra, bisa menjadi prioritas.


Menurutnya, perbaikan jalan itu merupakan hal yang sangat vital. Lantaran jalur itu adalah arus transportasi bagi perekonomian warga.


"Apalagi jalan. Jembatan dan gang sepanjang jalur ini juga merupakan jalur distribusi ekonomi," tutupnya. (kin)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama