DP3AKB Lotim launching gerakan orang tua cegah stunting - OPSINTB.com | News References -->

19/12/24

DP3AKB Lotim launching gerakan orang tua cegah stunting

DP3AKB Lotim launching gerakan orang tua cegah stunting

 
DP3AKB Lotim launching gerakan orang tua cegah stunting

OPSINTB.com - Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Lombok Timur launching Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING). Berlangsung di Ballroom Kantor Bupati, Kamis (19/12).


Hadir pada kesempatan itu, Pj. Sekda Lotim, Kepala Bkkbn NTB, Kepala OPD Terkait, Tokoh Agama, TPK, keluarga Resiko Stunting, dan Forum Jurnalis Lombok Timur (FJLT).


Dikesempatan tersebut, Pj Sekda Bupati Lombok Timur, H. Hasni menyampaikan sesuai dengan program dari Presiden RI untuk memprioritaskan pengentasan stunting secara menyeluruh.


"Untuk Lombok Timur ada 30 persen dari total stunting NTB yang menjadi perhatian kita. Dan ini di tahun 2025 harapkan bisa tangani dengan baik dengan adanya Genting ini," ucap Pj Sekda.


Dikesempatan yang sama, BKKBN NTB, L. Makrifuddin berharap adanya kegotong-royongan dari semua pihak dalam mencurahkan perhatiannya menjadi orang tua asuh dari keluarga yang ada stuntingnya. Ia berharap semua TPK cegah stunting disemua tingkatan dapat bekerja sesuai tupoknya.


"Tentu dengan semagat kebersamaan masalah stunting akan bisa ditekan dan dapat diatasi," ungkap Makrif.


Sementara itu, Kepala Dinas DP3AKB Lombok Timur, H. Ahmat menyampaikan bahwa munculnya program GENTING ini lantaran belum tercapainya target 14 persen dalam skala nasional.


”Targetnya tahun 2024 inikan 14 persen, tapi ternyata Lombok Timur masih 2,27 persen dari 37, sekian Se NTB. Kita turunnya hanya 8, sekian persen,” ucap Kepala DP3AKB Lotim.


”Diambilnya langkah yang sekarang itu untuk lebih stratching baik itu kepada individu, kelompok untuk menangani dan itu akan kita evaluasi,” lanjutnya.


Program GENTING ini sebutnya, berfokus pada Keluarga Resiko Stunting bukan kepada stuntingnya. ”Kita tidak mau kecolongan yang namanya Genting itu kan segera, kalo tidak itu akan berdampak,” ujarnya.


Disamping itu, diungkapnya target tahun 2025 itu mencapai 8338 keluarga resiko stunting akan dituntaskan dari 18 ribu keluarga resiko stunting yang ada. ”Kita semua adalah Orang Tua Asuh dari keluarga resiko stunting,” imbuhnya.


Sementara itu, Kepala Bkbbn NTB, Lalu Makripuddin, pada kesempatan itu mengapresiasi peluncuran program GENTING ini. ”Kita NTB terbaik penurunan stuntingnya yaitu 8,1 persen, sedangkan nasional itu hanya 2,1 persen,” katanya.


Kendati banyaknya program stunting yang ada jika tetap dipantau, didampingi, dan di evaluasi secara berkesinambungan menurutnya akan berdampak sangat bagus. ”Sekarang menurut rekap laporan pak Sekda kita nomor 3 tertinggi pelaksanaan GENTING ini, karena data-data kita sudah ada tinggal dimasukkan ke pelaporan,” ujarnya.


”jika semua itu kita lakukan maka tidak seperti menggarami air laut, pasti akan berdampak,” demikiannya. (zaa)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama