Sekda Loteng, perluasan kawasan RSUD Praya sesuai kemampuan daerah - OPSINTB.com | News References -->

22/05/24

Sekda Loteng, perluasan kawasan RSUD Praya sesuai kemampuan daerah

Sekda Loteng, perluasan kawasan RSUD Praya sesuai kemampuan daerah

 
Sekda loteng lalu firman

OPSINTB.com - Sekda Loteng, H Lalu Firman Wijaya angkat bicara terkait rekomendasi dewan Loteng soal perluasan kawasan RSUD Praya. Firman mengatakan, dalam rapat yang telah dilakukan pihaknya bersama direksi rumah sakit dan dewan pengawas (dewas), ada beberapa alternatif yang disampaikan. 


Pertama, mengingat terbatasnya kemampuan keuangan daerah, maka pihaknya sedang menginventarisir aset-aset yang mungkin bisa ditukarguling. 


''Kita juga sedang menyiapkan secara bertahap, karena itu sesuai kemampuan daerah,'' kata Firman Wijaya, Rabu (22/5/2024).


Diakuinya, kebutuhan lahan untuk perluasan rumah sakit memang sudah sangat mendesak. Sebab, layanan juga terus berkembang. Apalagi, pemkab dalam waktu dekat sedang merencanakan RSUD Praya naik tipe dari C ke B.


''Kebutuhan gedung-gedung baru, karena layanan dari rumah sakit ini terus berkembang. Kalau sudah tipe B maka layanan juga akan semakin banyak,'' imbuh Firman. 


Selain itu, melihat kunjungan masyarakat yang datang berobat setiap hari seperti di Poli Rawat Jalan yang cukup tinggi, maka dibutuhkan perluasan ruangan yang memadai. 


Rencananya, perluasan kawasan RSUD Praya membutuhkan lahan seluas satu hektare. Dan melihat potensi yang ada, maka satu-satunya lahan yang bisa dimanfaatkan adalah lahan di sebelah barat rumah sakit, sebab di sanalah potensi yang paling memungkinkan. 


''Paling pas memang ke barat. Posisinya sekarang ini; utara kan jalan dan selatan perumahan,'' jelasnya.


Terkait potensi terjadinya sengketa lahan untuk perluasan kawasan, Firman menyatakan, hal tersebut merupakan ranah panitia pengadaan. Saat ini, kata dia, yang perlu dipastikan adalah 'kesiapan' pemda saja. 


''Ada mekanismenya nanti hal-hal yang seperti itu (sengketa). Yang ingin dipastikan dulu keputusan kita untuk pengadaan,'' ujarnya.


Pihaknya kini sedang mengkaji kapan realisasi perluasan kawasan rumah sakit bisa terwujud. Mengingat anggaran daerah terbatas dan masih sedang dilakukan pembahasan RAPBD. 


''Ini kita diskusikan juga lebih dalam mengingat kebutuhannya juga sangat besar,'' tutup Firman. (wan)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama