IJU minta kader Demokrat KLU bergerak menangkan Prabowo-Gibran satu putaran - OPSINTB.com | News References -->

04/12/23

IJU minta kader Demokrat KLU bergerak menangkan Prabowo-Gibran satu putaran

IJU minta kader Demokrat KLU bergerak menangkan Prabowo-Gibran satu putaran

 
IJU minta kader Demokrat KLU bergerak menangkan Prabowo-Gibran satu putaran


OPSINTB.com - Lebih satu jam Indra Jaya Usman, Ketua DPD Partai Demokrat NTB berbicara di podium pada agenda Konsolidasi dan Pengukuhan DPAC Partai Demokrat Kabupaten Lombok Utara, Minggu 3 Desember 2023. Selain mengangkat kembali sejarah panjang perjalanan Partai Demokrat di Kabupaten termuda di NTB itu, Ketua Demokrat NTB yang akrab disapa IJU itu juga fokus menenkankan target pemenangan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran di KLU. 


IJU mengharuskan Demokrat di Lombok Utara memberi kontribusi selaras dengan yang ditargetkan TKN yaitu memenangkan Pasangan Prabowo-Gibran dalam satu putaran pada Pilpres 14 Februari 2024 mendatang. Target itu disebutnya sangat rasional untuk bisa diraih, merujuk pada kekuatan yang pernah dan sampai saat ini masih dimiliki oleh jajaran Demokrat se-KLU.


"Sejak berpisah dari Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Utara selalu dipimpin oleh kader-kader terbaik dari Partai Demokrat. Baik eksekutif maupun legislatifnya. Dua Bupati yang pernah bergantian memimpin adalah kader Demokrat walaupun saat ini sudah tidak lagi berada di Demokrat. Di DPRD KLU Demokrat selalu mendapat posisi sebagai pimpinan hingga saat ini," ungkap Ketua DPD didepan seluruh anggota fraksi, caleg, pengurus dan puluhan kader Partai Demokrat KLU.


Menurut IJU, dengan kekuatan yang sudah ada dan tambah menguat dengan banyaknya caleg dan kader baru yang masuk. Seharusnya sangat cukup untuk menghantarkan suara 50 persen plus untuk paslon Prabowo-Gibran di Lombok Utara. 


"Dengan komposisi caleg, fraksi dan kader serta pengurus yang semakin solid di KLU. Memberikan 50 persen plus suara bagi Prabowo-Gibran menurut saya adalah sangat rasional," tegas pria kelahiran Nyurlembang-Narmada, Kabupaten Lombok Barat itu.


Ia juga menekankan dan mengingatkan kembali bahwa keputusan Pengurus Pusat Partai Demokrat sudah bulat mengusung Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden. Keputusan Susilo Bambang Yudhoyono selaku Ketua Majelis Tinggi Partai dan Agus Harimurti Yudhoyono selaku Ketum Partai Demokrat sudah terang dan jelas dalam Pilpres 2024 ini.


"Keputusan DPP melalui Ketua MTP Pak SBY dan Ketum AHY sudah ditetapkan jelas mengusung Prabowo-Gibran. Sudah tidak ada lagi yang perlu ditafsir atau didiskusikan lagi. Semua fungsionaris Partai Demokrat harus solid dan fokus saja menjalankan keputusan partai yang tegas berada di Koalisi Indonesia Maju bersama Prabowo-Gibran," tegas dewan 3 periode itu.


IJU bahkan sempat mencontohkan perjuangan para pimpinan partai di tingkat pusat dalam memenangkan pasangan capres-cawapres besutan KIM ini. Diantaranya SBY yang merupakan Ketua Majelis Tinggi Partai pun ikut terjun langsung dalam upaya memenangkan Paslon yang diusung partainya dalam satu kali putaran Pipres.


"Pak SBY itu seharusnya sudah tidak lagi berpolitik praktis. Beliau sedianya belakangan sudah fokus hanya membina Club Voli Lavani dan menjalankan hobi melukisnya. Namun untuk memastikan Prabowo-Gibran menang satu putaran, beliau rela turun gunung terjun langsung menemui masyarakat. Saat ini beliau sedang berada di Kediri menyapa masyarakat untuk memenangkan Prabowo-Gibran," ungkap IJU. 


"Semua itu dilakukan Pak SBY karena beliau tahu apa yang terbaik untuk bangsa ini. Sebagai Presiden terpilih 2 periode dengan segudang keberhasilan di masa kepemimpinananya. Sebagai pemilik partai, sebagai founding fathers dan perumus landasan partai bahkan yang menciptakan mars sampai logo dan warna partai ini. Beliau masih mau all out turun gunung. Masak kita tidak mau berbuat lebih sebagai kader Partai Demokrat," tegas IJU dengan suara lantang disambut teriakan kesiapan dari seluruh yang hadir.


Data yang dikeluarkan KPUD NTB pada pilpres sebelumnya di KLU. Prabowo-Hatta berhasil menang dengan 69,92 persen unggul dari pasangan Jokowi-JK yang meraih 30,08 persen suara pada Pilpres 2014.


Perolehan suara Prabowo yang berpasangan dengan Sandi menurun pada Pilpres 2019. Prabowo-Sandi menang dengan selisih tipis dengan perolehan suara hanya 50,13 persen suara. Saat itu Jokowi-Ma'ruf Amin memperoleh 49,86 persen suara pemilih di Lombok Utara. (red)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama