OPSINTB.com - Bawaslu Kabupaten Lombok Timur melaksnakan Rapat Kerja Persiapan Pelatihan Saksi Partai Politik (Parpol) Peserta Pemilu 2024, di Hotel Green Orry Iin Tetebatu Selatan pada Rabu (6/12/2023).
Ketua Bawaslu Lombok Timur, Suaidi Mahsun mengingatkan peran penting seorang saksi parpol dalam pengawasan pelaksanaan Pemilu di tingkat TPS (Tempat Pemungutan Suara).
Sesuai PKPU No 3 tahun 2019, kata Suaidi Mahsun, saksi parpol sebagai element penting yang harus hadir pada setiap TPS. Saksi ini adalah orang yang dimandatkan oleh parpol dalam perhitungan suara.
"Bawaslu berharap semua parpol yang menjadi kontestan Pemilu dapat menghadirkan SDM-nya dalam pelatihan ini. Jangan seperti pengalaman sebelumnya," ujar Suaidi Mahsun.
Rapat kerja yang dihadiri oleh semua utusan parpol dan media yang berada di Kabupaten Lombok Timur, Suaidi Mahsun menceritakan pengalaman Pemilu periode sebelumnya. Saksi-saksi parpol saat itu banyak yang tidak hadir dalam perhitungan suara di masing-masing TPS. Ketidakhadiran saksi parpol dinilai rawan terjadinya kecurangan pemilu.
"Saksi parpol bisa menjadi pengawas kolaboratif bagi KPPS untuk mengawasi TPS. Memang saksi parpol tidak bisa memberikan putusan bila mana terjadi masalah di TPS. Tapi kehadirannya untuk mengantisipasi terjadinya kecurangan suara. Beda dengan saksi TPS," tuturnya.
Masih kata dia, pelatihan saksi parpol untuk mewujudkan pemilu yang berintegritas. Selain itu, kehadiran saksi juga untuk mengurangi terjadinya sengketa di TPS atau saat dilakukan penghitungan ulang.
Disebutkan, di Kabupaten Lotim jumlah saksi parpol dari 18 parpol sebanyak 4010 orang sesuai dengan jumlah TPS. Jumlah ini bertambah dibanding penyelenggaraan pemilu 2019 yang hanya 2829 saksi dari 16 parpol peserta pemilu.
Sementara itu, Koordinator Divisi SDM dan Organisasi Bawaslu Lotim, Jauhari Marjan menyebutkan, saksi parpol untuk mengurangi potensi terjadinya kecurangan pemilu yang berimbas terjadinya perselisihan pemilu.
Untuk mengetahui tugas dan fungsi saksi parpol, Bawaslu Lotim memberikan pembekalan dengan dilaksanakannya TOT (Training of Trainer). ToT ini diberikan kepada orang-orang yang dimandatkan secara tertulis oleh masing-masing parpol. (yan)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami