Diduga depresi, IRT di Lombok Timur bunuh diri terjun ke sumur - OPSINTB.com | News References -->

27/03/23

Diduga depresi, IRT di Lombok Timur bunuh diri terjun ke sumur

Diduga depresi, IRT di Lombok Timur bunuh diri terjun ke sumur

 
Diduga depresi, IRT di Lombok Timur bunuh diri terjun ke sumur

OPSINTB.com - Warga Dasan Lingkok Ramben, Desa Ketangga Jeraeng, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur digegerkan dengan dugaan bunuh diri salah seorang warga setempat yakni Fari Dewi Oktaviani.

Ibu rumah tangga berusia 24 tahun itu diduga bunuh diri dengan cara terjun ke dalam sumur miliknya pada Minggu (26/3/2023) sekitar pukul 21.00 Wita.

Kapolres Lombok Timur melalui Kasi Humas, Iptu Nikolas Osman menuturkan kronologis kejadian. Sebelum kejadian, kata Osman, korban sedang bersama dengan bayinya di dalam kamar, setelah itu suami korban Subandi (21) pergi ke luar rumah untuk masukin motor. Kemudian saksi Inaq Subandi (50) mendengar suara di belakang rumah dan melihat anak korban sedang menangis.

"Saat itu saksi Inaq Subandi bertanya kepada suami korban terkait keberadaan istinya. Kemudian suami korban menjawab 'kan di sana tadi'," kata Osman, Senin (27/3).

Selanjutnya saksi mencari korban ke belakang rumah, setelah itu ia berteriak memanggil suami korban karena melihat korban mengapung di dalam sumur. 

Sementara saksi berteriak minta tolong kepada tetangga, suami korban turun ke dalam sumur untuk mengangkat korban akan tetapi suami korban tidak tahan karena kekurangan oksigen. Kemudian ia naik sambil membawa kain yang digunakan korban. 

"Saat ditemukan korban sudah meninggal dunia. Korban diduga bunuh diri karena depresi (beby bluse)," kata Osman.

Korban berhasil dievakuasi pukul 02.40 Wita dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Patuh Karya untuk divisum. Karena keluarga menolak diotopsi, korban selanjutnya dibawa pulang ke Dusun Montong Belae untuk dimakamkan. (red)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama