03/01/23

Home Lombok Timur Sering jadi lokasi balap liar, jalan Pantai Suryawangi dibangun polisi tidur

Sering jadi lokasi balap liar, jalan Pantai Suryawangi dibangun polisi tidur

Redaksi
Lombok Timur - 1/03/2023

Sering jadi lokasi balap liar, jalan Pantai Suryawangi dibangun polisi tidur

OPSINTB.com - Pemerintah Kecamatan Labuhan Haji, Kabupaten Lombok Timur membuat speed bump atau polisi tidur di jalan Pantai Suryawangi. Sebab, di lokasi itu biasanya digunakan menjadi tarek balap liar oleh pengunjung.

Hal itu dilakukan pemerintah kecamatan setempat, bersama dengan Satpol PP dan Kelurahan Suryawangi, agar tak ada lagi aktivitas serupa.

Camat Labuhan Haji, Baiq Liyan Krisna Yutarti mengatakan, sejak dirinya bertugas sebagai camat di wilayah itu, disebutnya banyak laporan masuk dari masyarakat prihal kegiatan itu. Tak hanya informasi dari warga, ia juga menemukan langsung aktivitas tersebut di Pantai Suryawangi.

"Sehingga saya bersama seluruh anggota Forkopimcam berupaya untuk mencari solusi, agar kegiatan balap liar bisa dicegah," ucap Baiq Liyan, Selasa (3/1/2023).

Pelaku balap liar itu, imbuhnya, banyak dilakukan oleh joki-joki yang notabennya anak-anak, yang tergolong masih di bawah umur. Lantaran itu, dirinya berkoodinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, untuk menghentikan kegiatan tersebut.

"Jadi setelah kami berkordinasi dengan OPD terkait dan mengambil solusi untuk membuat polisi tidur di sepanjang ruas jalan lurus yang ada di pantai suryawangi," pungkasnya.

Sebelumnya, ia mengaku pihaknya telah bersurat ke Bupati Lombok Timur, Dinas Perhubungan, dan Dinas PUPR beserta Satpol PP, meminta izin agar dibuatkan Polisi tidur di tiga titik sepanjang track lurus di Pantai Suryawangi.

"Kita sudah bersurat ke Pak Bupati dan OPD terkait, agar dipermaklumkan untuk pembuatan polisi tidur," katanya.

Dikatakan, terkait kejadian itu pihaknya tak berpangku tangan. Dari dulu, ucapnya, penindakan sering dilakukan terhadap balap liar tersebut, bahkan pernah juga sampai diangkut kendaraan yang mereka pakai.

"Tapi hal itu tidak menimbulkan efek jera terhadap mereka, dan sampai sekarang oknum-oknum masih saja melakukan tindakan balap liar ini," tutupnya. (zaa)