Prodi KPI IAIH Pancor respons benang kusut di tubuh Polri - OPSINTB.com | News References -->

30/11/22

Prodi KPI IAIH Pancor respons benang kusut di tubuh Polri

Prodi KPI IAIH Pancor respons benang kusut di tubuh Polri

 
Prodi KPI IAIH Pancor respons benang kusut di tubuh polri

OPSINTB.com - Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) Pancor gelar dialog publik dengan tema "Antara penegak hukum viral di media sosial untuk mengembalikan kepercayaan publik kepada Polri". Kegiatan itu digelar di Aula kampus setempat pada hari Rabu (30/11/2022).

Kaprodi KPI FDK IAIH Pancor, Daeng Sani Ferdiansyah, dalam sambutannya mengatakan, kegiatan yang digelar di latar belakangi kondisi permasalahan secara nasional di tubuh Polri. Sebab, menurutnya, melihat belakangan ini semakin menipisnya kepercayaan masyarakat kepada aparat kepolisian.

"Kami berharap melalui dialog ini adanya keterbukaan antara Polri dan masyarakat secara menyeluruh bagaimana bisa mensosialisasikan Kepolisian sesungguhnya," kata Daeng Sani.

Berangkat dari citra polisi yang kurang baik itu, lanjutnya, pihaknya mencetus dialog publik untuk mengurai benang kusut tersebut. Sehingga, aparat kepolisian khususnya, Kapolres Lombok Timur bisa memberikan mindset berfikir tentang polisi. 

Agar masyarakat bisa memahami tugas dari aparat kepolisian. Jangan sampai, kata dia, warga terdoktrin lantaran hanya melihat oknum yang merusak citra aparat kepolisian.

"Jangan sampai masyarakat hanya melihat oknum-oknum yang merusak citra Polri, tetapi melalui dialog ini Kapolres Lotim bisa memberikan nasehat dan arahan agar mindset berfikir masyarakat tidak jelek kepada Polisi, sehingga nama baik Kepolisian bisa kita jaga," pungkasnya.

Sementara itu, Kapolres Lombok Timur, AKBP Henry Indra Cahyono mengaku, pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kepercayaan serta citra Polri kepada masyarakat. 

Salah satu langkah yang ditempuhnya dengan memberikan arahan maupun petunjuk kepada jajarannya, serta melakukan pengawasan agar anggota di lapangan bekerja sesuai aturan yang berlaku. 

Seperti tidak melakukan hal-hal yang tentunya dapat merusak, menurunkan citra, kepercayaan masyarakat khusus di Lotim kepada Polri.

Heri berharap, masyarakat di Gumi Patuh Karya bisa bekerjasama, berkomunikasi, berkoordinasi dengan baik, dan saling mendukung khususnya, pada ancaman yang mengarah kepada gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

"Semoga dialog publik ini sebuah cara Polres untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat," tutupnya. (zaa)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama