Hidayatullah NTB gelar pelatihan dai dan guru ngaji

OPSINTB.com - Dalam rangka meningkatkan kapasitas, kualitas, dan mutu da'i dalam mengemban tugas pengabdian dakwah, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar kegiatan pelatihan bertajuk "Pelatihan Da'i dan Guru Ngaji Inspiratif" yang berlangsung 5-8 oktober 2022 bertempat di Pondok Pesantren Yayasan Islahul Ummah Hidayatullah Sambelia Lombok Timur.

Kegiatan ini bertujuan sebagai bentuk transformasi dan Upgrading kualitas jati diri da'i dan guru ngaji serta menguatkan komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi ummat, hal ini selaras dengan tema yang diusung yaitu : "Membentuk Pribadi Da'i Dan Guru Ngaji Yang Menginspiratif".

Pelatihan kali ini diikuti oleh puluhan da'i dan guru ngaji yang berada di Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa, baik guru ngaji yang langsung mendapat tugas dari Hidayatullah maupun dari Rumah Qur’an, TPQ yang ikut menjadi peserta pelatihan.

Hadir pada kegiatan ini sebagai pemateri dengan berbagai sajian materi pelatihan sesuai dengan bidang masing-masing, di antaranya Ketua Dewan Pertimbangan Hamim Thohari, Dewan Murabbi Zainuddin Musyaddad, Dewan Murabbi Mohammad Nur Fuad, Dewan Murabbi Hanifullah, dan Ketua Departemen Perkaderan Muhammad Sholeh Usman. Kesemua pemateri ini langsung didatangkan dari Hidayatullah Pusat di Jakarta.

Pada penghujung acara, Sabtu (8/10/2022) hadir Bapak Bupati Lombok Timur Timur, HM Sukiman Azmy. Di samping memberikan sambutan dan apresiasi, bupati juga memberikan sharing inspiratif terkait perkembangan Dakwah Islam khususnya di Lombok Timur.

Dalam sambutannya, bupati memberikan apresiasi serta dukungannya kepada DPW Hidayatullah NTB karena telah melaksanakan kegiatan pelatihan bagi da'i. Dan ia tak lupa berpesan, "Pengalaman dalam pemerintahan dengan melayani banyak masyarakat yang berlatar dari berbagai macam Ormas islam tentu membutuhkan sentuhan yang harus cermat dan cerdas. Semua hal ini akan menjadikan khazanah dakwah bagi para da'i untuk memberikan yang terbaik kepada ummat, da'i butuh strategi dakwah yang adaptif dan inspiratif dan harus pandai melihat situasi dan kondisi ummat agar ummat tercerahkan dalam masalah Diinul Islam secara utuh dan luas," ungkapnya.

Lebih lanjut Bupati Lombok Timur mengajak para da'i Hidayatullah untuk memiliki ciri khas khusus sebagai daya tarik untuk bisa di kenal oleh masyarakat.

Masih menurut bupati memberikan inspirasi bagi para da'i, "Dimana pun ditugaskan harus di syukuri tidak boleh mengeluh," jelas bupati.

Dalam kesempatan yang sama Ketua Panitia Penyelenggara Sekaligus Ketua DPW Hidayatullah NTB, Ustaz Muslehuddin Mustaqim, tak lupa memberikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan pelatihan ini. Baik kepada Pemerintah Lombok timur, Baitul Maal Hidayatullah, Yayasan Berdayakan sesama dan Lingkar Peduli Indonesia dan kepada Mitra synergy lainnya yang telah mendukung.

"Terimakasih dan Jazaakumulah khairan katsiran, semoga Allah SWT membalas dengan kebaikan yang sempurna, Amiin Yaa Rabbal Aalamiin," do’anya. (red)