MA DA Jerowaru Laksanakan Ujian dan PPDB Tahun 2020 Sistem Online - OPSINTB.com | News References

07/05/20

MA DA Jerowaru Laksanakan Ujian dan PPDB Tahun 2020 Sistem Online

MA DA Jerowaru Laksanakan Ujian dan PPDB Tahun 2020 Sistem Online

MA darul aitam jerowaru lombok timur

OPSINTB.com - Madrasah Aliyah Darul Aitam (MA DA) Jerowaru, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur mulai membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2020/2021.

Calon peserta didik baru yang ingin mendaftar di MA DA Jerowaru, bisa melakukan pendaftaran secara online melalui link yang sudah di siapkan oleh madrasah. Hal itu dilakukan sebagai antisipasi penyebaran virus corona atau covid-19.

Berikut link pendaftarannya : DAFTAR

"Untuk memastikan semua proses berjalan baik di tengah pandemi covid-19 ini, kami sudah menyiapkan langkah antisipasi," kata Kepala MA DA Jerowaru, Agus Sugandi, Kamis 07/5/2020.

Kata dia, kegiatan PPDB mandiri sangat dihawatirkan karena akan membuat calon peserta didik berkumpul yang tentunya sangat berpotensi terjadinya penyebaran covid-19. "Sehingga untuk sementara kita menyiapkan jalur pendaftaran online saja," jelasnya.

Sementara itu, Wakil Kepala MA DA Jerowaru Bidang Kesiswaan sekaligus Ketua Panitia PPDB, Kipe Hariadi menambahakan, pendaftaran online sudah dibuka sejak tanggal 6 Mei kemarin sampai tanggal 30 Juni 2020 mendatang.

"Proses pendaftaran online cukup mudah dilakukan, cukup dengan mengklik link yang sudah ada, peserta didik bisa langsung memilih menu 'DAFTAR'. Link pendaftaran bisa diakses melalui HP android atau laptop, cukup dengan menyiapkan Ijazah dan kartu keluarga," tambah Kipe.

Selain PPBD online, MA DA Jerowaru juga akan melaksanakan Penilaian Akhir Tahun (PAT) dengan menggunakan sistem daring (ujian online), sehingga siswa bisa ujian di rumah melalui HP android atau laptop.

Sementara bentuk soal adalah pilihan ganda dengan sistem acak. Sehingga siswa mendapat soal yang berbeda.

"Kita tinggal menunggu kepastian dari Kemenag Lombok Timur melalui KKM. InsyaAllah kita siap dengan ujian menggunakan mode daring ini, karena sejauh ini siswa juga tetap belajar online bersama masing-masing guru mata pelajaran," lanjut Agus Sugandi.

Lebih lanjut, Agus menambahkan, hanya guru dan siswa yang tidak punya HP yang tidak pernah ikut proses belajar daring. Namun ia menegaskan, jangan sampai itu menjadi alasan siswa untuk tidak ikut ujian daring. "Untuk itu kami akan melakukan langkah tegas dengan memberikan teguran bahkan sanksi," pungkasnya. (yan)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama