Seperti 'Kebal' Corona, Kecamatan Sukamulia Masih Bertahan di Zona Hijau - OPSINTB.com | News References -->

28/04/20

Seperti 'Kebal' Corona, Kecamatan Sukamulia Masih Bertahan di Zona Hijau

Seperti 'Kebal' Corona, Kecamatan Sukamulia Masih Bertahan di Zona Hijau

Seperti 'Kebal' Corona, Satu Kecamatan di Lotim Masih Bertahan di Zona Hijau

OPSINTB.com - Kabupaten Lombok Timur terdiri dari 21 kecamatan. Namun di saat pandemi corona seperti saat ini, satu kecamatan menjadi perbincangan masyarakat. Yakni Kecamatan Sukamulia.

Ya, berdasarkan data terbaru Gugus Tugas Covid-19 Lombok Timur, Selasa 28/4/2020, Kecamatan Sukamulia masih bertahan di zona hijau covid-19. Sementara 20 kecamatan lainnya sudah masuk zona kuning bahkan merah.

Kecamatan Sukamulia masih kokoh di zona hijau selama 3 hari. Sebelumnya, Kecamatan Sukamulia dan Sembalun duduk santai di 'korsi' hijau covid-19. Namun, tanggal 27 April lalu Kecamatan Sembalun 'tumbang' dan kini berada di zona kuning.

Menanggapi hal ini, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Lombok Timur, Fathurrahman mengatakan, tim kesehatan terus melakukan tracking di Kecamatan Sukamilia.

"Namun sampai dengan hari tadi belum ditemukan yang mengarah ke Covid-19. Namun demikian akan terus dilakukan dengan ketat trackingnya," ujar Fathurrahman.

Meski demikian, lanjutnya, Gugus Tugas tetap menghimbau kepada masyarakat untuk tetap melakukan upaya pencegahan penularan covid-19.

"Tetap disiplin menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun, physical distancing serta patuhi semua himbauan pemerintah," imbaunya.

Hingga saat ini (28/4) kasus covid-19 di Lombok Timur terus bertambah, seiring dengan jumlah pasien yang sembuh.

Total 23 orang positif covid-19, 11 orang sembuh dan 12 masih positif. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 110 orang, 42 orang selesai dalam pengawasan dan 68 masih dalam pengawasan. Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 1.657 orang. Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 887 orang. Dan, Pelaku Perjalanan Tanpa Gejala (PPTG) sebanyak 14.164 orang. (yan)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama