OPSINTB.com - Penerima bantuan sosial di Lotim mengadu ke Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Lombok Timur, terkait prihal bantuannya. Pasalnya subsidi yang dihentikan oleh pemerintah.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lombok Timur, H Soeroto, mengamini hal tersebut. Dia menceritakan, pada minggu kemarin pihaknya kedatangan seorang warga penerima bantuan sosial (bansos), yang bersangkutan menyampaikan setelah bantuan yang diterimanya dihentikan karena terdeteksi terlibat judi online (judol).
"Warga itu mengaku tidak pernah melakukan hal tersebut," terang Soeroto, Jumat (17/10/2025).
Setelah dilakukan serangkaian klarifikasi yang bersangkutan membuat surat pernyataan didukung oleh pendamping sosial dan pemerintah desa. Pihaknya memberikan rekomendasi agar bantuannya dapat diusulkan kembali ke pusat.
Menurutnya, jika memang benar yang bersangkutan tidak pernah melakukan judol disertakan dengan bukti, rekomendasi dari pihak desa, tentu bisa dibantu untuk diusulkan kembali. Kendati demikian, keputusan akhir tetap berada di pemerintah pusat.
Kata Soeroto, penghentian bantuan dilakukan secara by system berdasarkan data pusat.
“Kalau penerima merasa tidak melakukan pelanggaran seperti judol, bisa membuat surat pernyataan disertai bukti dan rekomendasi dari RT, kelurahan, atau desa. Nanti akan kami usulkan kembali ke pusat,” katanya.
Dikatakannya, seluruh penerima bantuan sosial baik Program Keluarga Harapan (PKH) yang jumlahnya hampir 86 ribu keluarga, maupun program sembako dengan lebih dari 100 ribu penerima, setiap bulannya tetap menjalani proses verifikasi dan validasi (verval).
Melalui proses ini, kata dia, data penerima yang tidak sesuai dapat diperbarui, diusulkan ulang, atau diberhentikan sesuai mekanisme yang berlaku di daerah.
“Kalau usulannya melalui musyawarah desa melalui musyawarah, desa boleh diusulkan yang baru yang macam-macam yang nggak cocok boleh dicoret juga. Kalau dia nggak sempat musyawarah boleh melakukan menggunakan SPTJM atau usulan kepala desa,” pungkas Soeroto. (zaa)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami