OPSINTB.com - Warga Desa Tembeng Putik, Wanasaba, keluhkan aktivitas tambang galian C di Dusun Lengkok Lendang. Masyarakat setempat takut terjadi longsor.
"Masyarakat sekarang ini sangat mengeluhkan tambang galian C yang ada di Lengkok Lendang karena takutnya kubur yang ada di dekat tambang itu longsor," ucap Kepala Wilayah Lingkok Dalem, Jamidin, kepada opsintb.com (7/10/2024).
Lantaran disebutnya sangat berbahaya bagi pekuburan setempat. Oleh sebab itu, warga setempat meminta agar aktivitas galian di lokasi itu segera ditutup. Sebab, sudah melewati batas areal pekuburan.
Dikatakannya, batas pekuburan dengan galian memliki jarak. Namun oleh pihak penambang dihabiskan.
Di lain sisi, banyak warga yang mengeluh terhadap aktivitas galian itu. Menurutnya, tak hanya tentang kuburan tapi juga petani setempat.
Petani, lanjut dia, mengeluhkan aliran air di sungai yang menjadi keruh akibat dampak tambang itu.
"Kalau petani ini sering dia ngeluh dan pernah juga melakukan demo kepada galian C tersebut. Tapi kalau sudah demo berhenti, tapi sehari dua hari kembali lagi beroperasi," jelasnya.
Aktivitas tambang ini, katanya, sering ditegur oleh masyarakat. Lantaran itu warga meminta ke pemerintah agar distop. Jika tidak, ia mengancam akan melakukan demo.
"Kalau tidak dihentikan kami masyarakat akan melakukan demo seperti masyarakat Korleko, karena masyarakat sudah banyak dirugikan," tuturnya.
Jamidin berharap, izin tambang galian C segera dicabut, supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak terjadi pada kuburan Lengkok Lendang ini.
"Kita berharap galian C ini dihentikan kalau diteruskan menambang kubur ini akan longsor, kalau hujan nanti pasti akan lonsor," katanya.
Sementara itu, salah satu pihak penambang Zayan, mengklaim, aktivitasnya itu aman dari warga setempat. Kendati demikian, dirinya akan membicarakan masalah ini nantinya dengan pemilik tambang.
"Saya tidak bisa ambil keputusan, nanti paling beliau pemilik tambang aja yang bisa, nanti kita komunikasikan dulu," pungkasnya. (zaa)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami