OPSINTB.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Timur melaksanakan kegiatan Tadarus Demokrasi Bagi Pmilih Pemula di Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Istiqomah NWDI Juet, Kecamatan Sakra Timur pada Rabu (13/9/2023).
Kegiatan yang mengusung tema Santri dan Amanah Demokrasi Bangsa itu, dilakukan untuk mensosialisasikan terkait Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang bagi pemilih pemula yang ada di Ponpes setempat.
Pembina Ponpes Darul Istiqomah NWDI Juet, Adam Syaroni dalam sambutanya mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada KPU karena berkesempatan hadir dalam kegiatan yang dimaksud.
"Saya mengucapkan selamat datang, semoga apa yang disamapaikan bagian dari pada amal ibadah," ucapnya.
Kata Adam, santri Ponpes Darul Istiqomah NWDI Juet untuk Aliyah, rata-rata sudah berusia 16 tahun ke atas. Artinya sudah siap ikut berpartisipasi, mengambil peran untuk kemajuan bangsa dan negara.
"Semoga dengan adanya kegiatan ini seluruh santri dapat memahami arti demokrasi dan menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024 nanti," harapnya.
Hal senada diutarakan Ketua KPU Kabupaten Lombok Timur, M Junaidi. Ia mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada Pimpinan Ponpes Darul Istiqomah NWDI Juet, yang telah memberikan kesempatan kepada KPU Lombok Timur untuk melakukan sosialisasi kepada pemilih pemula.
"Dengan adanya kegiatan ini, secara tidak langsung kami telah melaksanakan salah satu tugas KPU yaitu mensosialusasikan tentang tahapan-tahapan Pemilu 2024 mendatang," katanya.
Bahkan ia berharap partisipasi pemilih yang ada di Sakra Timur secara umum, bisa meningkat pada Pemilu 2024 mendatang.
Kata dia, sosialisasi ini sangat direspons baik oleh santri yang ada di Ponpes Darul Istiqomah ini, dibuktikan dari pertanyaan-pertayaan yang dilontarkan rata-rata berkaitan dengan pemilih pemula.
Lanjutnya, dalam sosialisasi ini ia menyapaikan kepada santri pemilih pemula di antaranya bagaimana pemilih milenial menggukan hak pilihnya, serta bagaimana mendapatkan sejumlah informasi tentang Pemilu 2024.
"Kita juga mengingatkan pemilih pemula agar menghindari hal-hal yang bisa mengganggu peroses demokrasi seperti pelanggaran Pemilu," terangnya.
Ia juga menyinggung bahwa saat ini bluelum ada agenda khusus dari KPU untuk melakukan sosialisasi sehingga ketika pihaknya menerima undangan serupa maka pihaknya pro aktif menghadirinya.
"Karena secara khusus dari KPU Kabupaten Lombok Timur saat ini belum ada program kegiatan seperti beberapa waktu yang lalu," jelasnya.
Junaidi berharap agar seluruh warga negara Indonesia yang telah terdaftar dalam DPT untuk dapat datang ke TPS menggunakan hak pilihnya dengan baik. (zaa)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami