Demo PMII ricuh di depan kantor Inspektorat Lotim, aparat seret sejumlah massa aksi - OPSINTB.com | News References -->

08/11/22

Demo PMII ricuh di depan kantor Inspektorat Lotim, aparat seret sejumlah massa aksi

Demo PMII ricuh di depan kantor Inspektorat Lotim, aparat seret sejumlah massa aksi

 
Demo PMII ricuh di depan kantor Inspektorat Lotim, aparat seret sejumlah massa aksi

OPSINTB.com - Aksi unjuk rasa Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), yang menyoal bocornya retribusi Lotim, ricuh, Selasa (8/11/2022).

Pantauan opsintb.com, kericuhan berawal saat massa aksi meminta masuk ke gedung Inspektorat Kabupaten Lombok Timur (Lotim). Aparat kepolisian yang berjaga sudah membuka gerbang kantor tersebut.

Tapi setelah pintu gerbang terbuka, massa dihadang sejumlah aparat yang terdiri dari gabungan Kepolisian dan Satpol PP Lotim.

Aksi saling dorong pun tak terhindarkan antara massa aksi dan aparat yang berjaga. Pada saat terjadi adu fisik, beberapa orang massa aksi ditarik oleh aparat. Lalu aparat kembali menutup gerbang, untuk memblokade massa lain untuk ikut masuk ke gedung tersebut.

"Kalau sampai ada yang sentuh sahabat kami, saya akan buat perhitungan dengan kawan-kawan Pol PP," teriak salah seorang massa aksi, Fahrurrozi.

Ketua Eksternal PC PMII Lotim yang bertindak sebagai Kordum aksi, Samsul Hadi, mengancam akan membuat perhitungan dengan APH. Menurutnya apa yang dilakukan aparat merupakan perbuatan anarkis kepada pendemo. Seharusnya, kata dia, masa diberikan perlindungan bukan dipukul.

"Kenapa kami datang aksi ke sini karena ada permasalahan yang harus kami selesaikan bukan begitu cara kalian, kalau sahabat-sahabat saya lecet yang tadi dibawa masuk itu, saya akan membuat perhitungan sampai kapan pun," ketusnya.

Salah seorang massa aksi, Suhandi, mengaku mendapati perlakuan fisik, juga kepada anggota yang lainnya.

"Katanya mengamankan tetapi meraka telah bermain fisik," terangnya.

Dikatakan, pihaknya merupakan kaum intelektual yang faham akan etika. Pendemo, berani merangsek masuk jelas-jelas pihak keamanan membukakan gerbang. 

Namun nyatanya, kata dia, saat ia mau masuk, malah mereka didorong, serta mengklaim dirinya dipukul.

"Kami sebagai anak-anak pergerakan akan membuat perhitungan kepada pihak-pihak yang menjadi aktor mendorong-dorong massa aksi tadi, kami tidak takut ketika menyuarakan keadilan," terangnya.

Kedatangannya, kata dia, untuk menyampaikan apa yang menjadi temuan di lapangan, bukan menuduh. Ia mengklaim apa yang di suarakan saat ini sesuai dengan realita temuannya. 

Tapi, kata dia, bukan penjelasan atas persoalan itu yang ia terima melainkan kekerasan.

"Intinya, sekali lagi hari ini kami akan membuat perhitungan," ancamnya.

Terpisah, Kasat Pol PP Kabupaten Lombok Timur, Slamet mengatakan, fungsi lembaga yang ia pimpin ialah pengamanan, dan harus berada di lapis kedua setelah kepolisian. Menurutnya, tidak ada niatan dari pihaknya untuk melakukan tindakan represif. 

"Jadi fungsi kami hanya mengamankan supaya mengahalau massa aksi tidak masuk, batas yang sudah ditentukan sampai dimana melakukan demo-demo itu tugas kami sebenarnya," terangnya.

Namun demikian, ia mengaku akan memanggil anggota yang main fisik untuk diberikan teguran. Agar, imbuhnya, ke depan tidak melakukan hal serupa.

"Jadi ke depannya kita akan lebih mengedepankan aspek-aspek yang humanis," tutupnya.

Untuk diketahui, Pengurus Cabang PMII Lotim melakukan aksi tentang Retribusi Bocor, PAD Merosot. Setidaknya pendemo mendatangi tiga titik, yakni Kantor Kejaksaan Selong, Kantor Bupati, dan Kantor Inspektorat. (zaa)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama