PD Agro Selaparang ganti 5 Coolbox pelanggan yang sudah rusak

PD Agro Selaparang salurkan 5 Coolbox ke pelanggannya

OPSINTB.com - Perusahan Daerah (PD) Agro Selaparang menyalurkan 5 unit coolbox kepada pelanggannya di wilayah Desa Tanjung Luar, Kecamatan Keruak, Lombok Timur (Lotim). Hal ini dilakukan sebagai langkah mengoptimalkan penjualan es balok milik PD Aaro.

Direktur PD Agro Selaparang, Sulhayani mengatakan, penyaluran coolbox Es balok itu, karena sejak awal berdirinya perusahan daerah ini memang telah memiliki 5 orang pelanggan di wilayah Tanjung Luar. Akan tetapi es balok yang sifatnya mudah meleleh maka kewajibannya menyediakan coolbox bagi pelanggan.

"Sebenarnya di 5 pelanggan ini sudah ada coolbox yang diberikan tahun 2012 lalu tapi kondisinya sudah rusak. Maka pelanggan ini meminta untuk diganti," ucapnya Selasa (21/6/2022).

Sebelum penyalurannya, lanjutnya, ia bersama pihaknya dan dewan pengawas terlebih dulu turun ke lapangan mengecek kondisi coolbox yang pernah diberikan. Dan ternyata telah rusak. Sehingga atas dasar itulah, kemudian ia mencoba mempasilitasi pelanggannya, untuk mengganti coolbox tersebut untuk dipakai sebagai pengembangan dan peningkatan pejualan es balok.

"Coolbox yang lama kapasitas hanya 48 balok sedangkan yang baru ini kapasitasnya 72 balok dengan panjang sekitar satu meter lebih sedikit dan tebalnya sekitar 20 CM," lasnya

Selain di wilayah selatan Lombok Timur, sambungnya, pihaknya juga akan mulai melakukan pengembangan pasar es balok ke wilayah timur dan Teluk Awang, dan telah disurvei beberapa titik. Namun dalam merealisasikannya, Ia akan mencoba membangun mitra dengan perusahan es balok lainnya. Mengingat kapasitas kemapuan produksi yang dimilikinya saat ini, hanya mampu untuk memenuhi kebutuhan di Tanjung Luar.

"Untuk kebutuhan di wilayah timur dan teluk Awang kami akan coba bermitra dengan Pabrik Es Balok yang ada di wilayah masing-masing, tentu dengan konsef saling menguntungkan," jelasnya.

Hal demikianpun karena kebutuhan es balok untuk kapal nelayan begitu tinggi, sebut saja dalam perdua minggu sekali, permintaan tersebut bisa sampai 400 es balok sementara kapasitas maksimal pabrik diperusahaan yang dipimpinya hanya 700 namun itupun diakuinya belum bisa maksimal.

"Kemampuan produksi kami dalam perhari 400 dengan sistem angkat pasang. Makanya paling banter itu 400 sehari untuk bisa di pasarkan," jelasnya.

Kendati demikian, menyebabkan pihaknya tidak dapat memenuhi permintaan untuk kapal nelayan. Dan bila dipenuhi maka mereka akan diprotes oleh pelanggan yang sudah ada. Oleh sebab itu pihaknya akan terus mencoba mencari trobosan-trobosan baru, untuk memenuhinya salah satunya dengan kerjasama dengan pabrik es balok lainnya.

Sulyani berharap, dengan adanya rencana mitra dengan pabrik es yang lain, dan mengigat keterbatasan kemapuan dari mesin yang ada di PD Agro. Ia meyakini keberadaan coolbox tersebut akan bisa meningkatkan pendapatan buat perusahan.

"Ruhnya sih di situ karena hidupnya kita di sini dari pendapatan itu jadi kita optimis bisa, walaupun karena kendala-kendala itu pasti ada. Terpenting mampu kita kendalikan," tutupnya. (zaa)