Kejar target, Pemkab Lotim gencar laksanakan vaksinasi‎ - OPSINTB.com | News References -->

05/02/22

Kejar target, Pemkab Lotim gencar laksanakan vaksinasi‎

Kejar target, Pemkab Lotim gencar laksanakan vaksinasi‎

 
Kejar target, Pemkab Lotim gencar laksanakan vaksinasi‎

OPSINTB.com - Berbagai permasalahan soal penanganan covid-19 hingga pelaksanaan vaksin di Lombok Timur (Lotim) mengemuka dalam rapat Analisis dan Evaluasi (Anev) pelaksanaan vaksinasi yang berlangsung di Rupatama 1 Bupati Lotim, Jumat (4/2/2022).

Rapat yang dipimpin Sekda Lotim, HM Juani Taofik itu dihadiri Kapolres Lotim, AKBP Herman Suriyono,Kepala Dinas Kesehatan Lotim,H Pathurrahman, para kepada OPD dan camat, para Kapolsek, Kepala Puskesmas, UPTD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, UPT Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapail) Lotim.‎

Kabupaten Lotim dari data terakhir per tanggal 4 Februari 2022 mengenai dosis dua vaksinasi masih di angka 60,23 persen dari minimal yang disyaratkan lebih dari 70 persen.‎

Begitu pula untuk dosis dua bagi lansia yang yang disyaratkan lebih dari 60 persen masih di angka 40,59 persen. Dengan kondisi tersebut dikhawatirkan Lombok Timur yang kini berada di level satu akan bergeser ke level dua. 

Belum lagi adanya perbedaan data manual dengan P-care sebagai acuan Pemerintah Pusat, sedangkan pada satu sisi perhelatan MotoGP akan segera digelar.

HM Juaini Taofik berharap hal tersebut menjadi perhatian semua kepala OPD untuk mendorong kembali pencapaian vaksinasi agar level PPKM Lombok Timur tidak bergeser.

Pergeseran tersebut tentunya akan berimbas terhadap aktivitas ekonomi, utamanya pelaku pariwisata yang kini tengah bersiap menjelang MotoGP, mengingat banyak kamar sudah dipesan.

"Jika kita drop di level 2 dan pelaku pariwisata tidak boleh menerima tamu, ini akan menjadi persoalan yang kompleks," ungkapnya.

Begitu juga kata Sekda, mengenai balapan internasional itu vaksinasi ke tiga atau booster juga didorong bagi ASN baik PNS maupun honorer.

Sehingga ditekankan agar ASN segera mengakses vaksin dosis ke-3. Bagi ASN yang ada di OPD vaksinasi dilakukan hingga tuntas di ballroom kantor Bupati.

"Diingatkan pentingnya vaksin booster bagi lansia dan kelompok masyarakat rentan lainnya," tandasnya.

"Kami optimis capaian vaksinasi anak akan dapat mendorong pemenuhan persentase yang dibutuhkan untuk mempertahankan level Lombok Timur, dengan catatan seluruh komponen bekerja sama dan bersinergi," tambah Sekda Lotim.

Ditempat yang sama Kapolres Lombok Timur, AKBP Herman Suriyono juga mengingatkan perlunya klarifikasi jarak pemberian vaksin covid-19 dengan imunisasi lainnya seperti vaksin campak maupun Difteri Tetanus yang diberikan dalam bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS).

Karena menurutnya hal tersebut menjadi salah satu kendala pencapaian target vaksinasi usia 6-11 tahun.

"Adanya vaksin campak diberikan menjadi salah satu kendala dalam pencapaian target vaksinasi bagi anak," tegasnya.

Pada kesempatan itu dijelaskan juga terdapat 14 kasus aktif covid-19 di Lotim. Vaksinasi covid-19 Vaksinasi covid-19 menjadi salah satu cara menekan penularan dan tingkat keparahan penyakit yang sudah menjadi pandemi selama dua tahun terakhir. (yan)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama