OPSINTB.com - Bupati Lotim, HM Sukiman Azmy memimpin rapat di Ruang rapat Bupati Lombok Timur, Selasa 13/10/2020. Rapat diikuti Sekda, Assisten Bidang Ekonomi, Pembangunan, dan Kesra serta kepala OPD dan pihak terkait.
Pada kesempatan tersebut, Bupati menekankan tiga hal, terutama soal air bersih. Memenuhi kebutuhan air masyarakat adalah salah satu penekanan. Namun Bupati menyayangkan dihentikannya distribusi air ketika hujan mulai turun, padahal di wilayah selatan belum tersedia air yang cukup untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga. "Air hujan tidak dipergunakan untuk mandi dan minum," tegas Bupati.
Bupati Sukiman mengingatkan agar memberikan jaminan ketersediaan air, seperti janji pemerintah yaitu air mengalir sepanjang tahun. Ditekankan pula bahwa Pemerintah memiliki kewajiban untuk memenuhi kebutuhan masyarakat demi kesejahteraan mereka.
Bupati Sukiman juga menyampaikan keluhan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) terkait penggunaan air irigasi oleh sektor lain seperti pembudidaya ikan air tawar. Air yang dimanfaatkan tidak dikembalikan ke saluran tetapi terbuang percuma sehingga dinilai merugikan petani pemakai air dan mengganggu sendi-sendi pertanian akibat debit air yang berkurang.
"Kami berharapkan ada aturan jelas dalam bentuk Perbup terkait penggunaan air tersebut," imbuh Bupati Sukiman.
Pengelolaan sampah juga menjadi sorotan Bupati Sukiman. Pengelolaan sampah dengan lembaga yang bergerak di bidang pengelolaan sampah dinilai Bupati belum berjalan maksimal sampai saat ini. Bupati memerintahkan untuk mencari titik temu termasuk untuk penganggaran.
"Optimalnya Pengelolaan sampah ini dipercaya dapat meningkatkan PAD Kabupaten Lombok Timur," ujarnya.
Bupati menekankan tiga hal tersebut harus dilakukan guna mewujudkan visi misi Pemerintah Kabupaten Lombok Timur yang tertuang dalam RPJMD 2018-2023. (yan)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami