Tandon Air di Pasar Pancor Roboh, Polsek Selong Langsung Olah TKP - OPSINTB.com | News References -->

23/06/20

Tandon Air di Pasar Pancor Roboh, Polsek Selong Langsung Olah TKP

Tandon Air di Pasar Pancor Roboh, Polsek Selong Langsung Olah TKP

Polsek Selong Sigap Tangani Robohnya Tandon Air di Pasar Pancor

OPSINTB.com - Berdasarkan laporan masyarakat bahwa telah terjadi peristiwa robohnya satu tower air dengan kapasitas tandon berisi 800 liter di areal parkir/lingkungan Pasar Pancor, Kelurahan Pancor, Kecamatan Selong, Lombok Timur, Senin 23/06/20 sekitar pukul 07.30 wita.

Kejadian tersebut dilaporkan seorang warga Via Handphon ke Polsek Selong kemudian dilakukan pengecekan terhadap informasi yang diberikan masyarakat kepada anggota piket jaga Polsek Selong.

Berdasarkan informasi yang diterima Pihak Polsek Selong, kejadian tersebut diperkirakan terjadi karena pegangan tower yang menjadi dasar kurang diperhatikan, sehingga kapasitas tandon yang sudah terisi air menjadikan tower tersebut tidak mampu menahan bobot tandon.

"Akibatnya tower menjadi tidak seimbang dan menjadi roboh, sehingga menimpa dua orang warga yang sedang menunggu penumpangnya," kata Kapolsek Selong, IPTU I Dewa Gde Wija Astawa SH.

Adapun identitas korban yang tertimpa berikut sepeda motornya, yakni M Padli (43) alamat Pancor Sanggeng, Kelurahan Skarteja dan Marjan (40) alamat Dusun Belet, Desa Bagik Payung, Kecamatan Suralaga.

Dengan peristiwa tersebut pihak Kepolisian khususnya Polsek Selong masih menunggu dan mendalami terhadap pihak-pihak yang akan bertanggung jawab untuk kemudian dilakukan pemeriksaan di TKP.

Dan Anggota Polsek Selong yang mengetahui adanya kejadian robohnya tower/tandon air yang mengakibatkan dua orang terluka, langsung menuju tempat kejadian perkara untuk melakukan olah TKP.

Kata Kapolsek, pendalaman terhadap kasus robohnya tower air di Pasar Pancor akan dilakukan untuk kemudian mencari siapa yang akan bertanggung jawab terkait dengan peristiwanya dengan meminta keterangan terhadap beberapa orang yang berada disekitar TKP.

"Saat ini kita masih belum bisa mengambil keterangan kepada korban dikarenakan dua orang korban yang terluka akibat insiden tersebut masih dalam perawatan," imbuh Dewa.

Lebih lanjut, Kapolres Lombok Timur melalui Kasubbag Humas, IPTU Lalau Jaharudin menghimbau kepada Seluruh masyarakat maupun keluarga korban, agar menyerahkan kasus ini sepenuhnya kepada pihak Kepolisian.

"Jangan melakukan tindakan yang bersifat Kontra Produktif sehingga memungkinkan permasalahan yang terjadi justru akan menjadi lebih rumit," pungkas Kasubbag. (met)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 OPSINTB.com | News References | PT. Opsi Media Utama