OPSINTB.com - Dinas Kesehatan Lombok Timur (Dikes Lotim), kembali medelegasikan dua kader posyandu terbaik yang bakal berkompetisi di jambore kader tingkat nasional tahun 2023 yang dihelat di Jakarta. Pelepasan dua kader terbaik itu ditandai dengan apel kader poysandu.
Dua kader tersebut ialah Shalatiyah dari Posyandu Serumpun Bambu Labuan Lombok, yang mewakili NTB dan Hemi Widiastuti asal Posyandu Muhajirin Lingkungan Dasan Erot, Kelurahan Kembang Sari, Kecamatan Selong, mewakili Kabupaten Lotim.
Kepala Bidang Bina Kesehatan Masyarakat, Dikes Lotim, Hj Nur Hidayati mengatakan, pemilihan dua kader ini bukan kebetulan. Mereka disebutnya telah lama berdedikasi dalam pekerjaan dibidang tersebut.
"Istikomahnya kedua kader ini, membuat mereka berada di terdepan di antara teman-teman mereka dan menginspirasi para kader lainnya," ujar Hj Nur, usai apel pelepasan di Halaman Kantor Dikes Lotim, Kamis (9/11/2023).
Pemilihan kader terbaik didasarkan pada pengabdian dan prestasi mereka dalam Posyandu. Melalui pendekatan edukasi bioskop sebagai salah satu media utama.
Tujuannya adalah menggugah minat remaja terhadap program pemerintah, serta mendorong mereka untuk berperan aktif dalam masyarakat.
Selain itu, kedua kader itu disebutnya katif mengedukasi tentang isu-isu penting seperti perkawinan dini, narkoba, dan program-program lainnya melalui film-film yang disiapkan.
Menurut Hj Nur, Shalatiyah menampilkan film layaknya bioskop ini, menjadi tempat untuk membangun kebersamaan, kegiatan-kegiatan positif bagi masyarakat. Termasuk penggunaan motor patroli untuk kunjungan ke rumah-rumah.
"Program-program inilah mengatarnya untuk bersaing merebutkan juara kader berprestasi tingkat Nasional," ujar Hj Nur.
Selanjutnya, Hemi, seorang kader lama, telah berdedikasi untuk mengadvokasi program-program kesehatan di kelurahan. Malalui inisiatif seperti gerakan donasi Rp 1.000 untuk mendukung Posyandu.
Prestasi kader seperti Shalatiyah dan Hemi Widiastuti memberikan semangat bagi kader-kader lain di Lotim, dan berperan sebagai pembicara pemerintah dalam bidang kesehatan.
"Semoga mereka terus memberikan inspirasi dan dedikasi untuk masyarakat," ujarnya.
Dalam pesannya, Hj Nur Hidayati, yang juga ketua TP-PKK, berbicara kepada Bu Shlatnya dan Bu Herni, membuat hati tergugah.
"Ibu adalah orang-orang pilihan dan itu yang harus Ibu syukuri. Selanjutnya, sebagai bentuk syukur, ibarat bunga, semakin dikembangkan, semakin semerbak harumnya. Semuanya akan berpulang ke Ibu sendiri, dan Ibu akan menerima lebih banyak lagi, tidak hanya penghargaan hari ini, tetapi juga di masa yang akan datang, di kehidupan yang abadi," katanya.
Dirinya juga mendorong kedua kader tersebut dengan semangat untuk mendengar kebaikan dan melakukan pengembangan di masyarakat tingkat terdepan.
Ia menekankan, bahwa ibu Shalatiyah dan Herni sudah mendapat tempat istimewa di hati masyarakat.
Pesan inspiratif ini memberikan dorongan kepada dua kader berprestasi untuk terus berjuang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Kendati, mereka adalah orang-orang pilihan yang berpotensi memberikan manfaat besar bagi lingkungan sekitar dan kehidupan mereka sendiri.
"Semoga pesan ini menjadi sumber motivasi bagi kader-kader berprestasi di seluruh Indonesia," tandasnya. (kin)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami