OPSINTB.com - Bupati Loteng, H Lalu Pathul Bahri membantah dirinya tak memanfaatkan jumlah jatah untuk pengangkatan tenaga kesehatan (Nakes) PPPK dari pemerintah pusat. Sebelumnya beredar informasi bahwa pemerintah pusat menjatahkan Pemkab Loteng untuk mengangkat 1.300 Nakes tahun ini.
Namun, dari jumlah tersebut di atas, Pemkab Loteng hanya mengangkat 700 orang Nakes saja.
''Siapa bilang begitu? Jurumatik (Sasak. red) kita dapat jatah banyak,'' kata Bupati pada wartawan usai Apel Peringatan HUT RI ke-78 di Halaman Kantor Bupati setempat, Kamis (17/8/2023).
Pathul mempertanyakan pihak-pihak yang mengeluarkan pernyataan tersebut untuk mengemukakan data yang valid agar tidak menjadi bias di masyarakat.
''Datanya akurat nggak mereka ngomong gitu? Ndak pernah saya dengar itu dik,'' ucapnya.
Sementara, pada Selasa (16/8) kemarin, Ketua Komisi IV DPRD Loteng, Legewarman menyayangkan keputusan Pemkab Loteng yang tak memanfaatkan jatah untuk pengangkatan jumlah Nakes dari pemerintah pusat.
Padahal, kata dia, untuk anggaran penggajian, pemerintah pusat sudah menganggarkan. Dan, dikhawatirkan jika tidak terpakai akan menjadi silpa.
''Karena ini tidak boleh dianggarkan untuk pos yang lain. Nanti sifatnya bisa jadi silpa. Harus untuk PPPK,'' tegasnya. (wan)
follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di twitter
Follow OPSINTB.com | News References dan dapatkan update informasi kami di Instagram
follow Instagram Kami